35.
Pertandingan puncak antara JPNN kontra MNC TV berlangsung seru selepas tip off. MNC TV yang dikomandai play maker, Satria Agung Maulana tampil ngotot di kuarter pertama. Hasilnya MNC TV mampu mencetak 11 poin sedangkan JPNN hanya mencetak 7 poin di 10 menit pertama.
Dominasi MNC TV masih terus berlanjut hingga pertengahan kuarter kedua dengan unggul 15-10. Namun, akibat fisik yang menurun membuat penampilan MNC TV mulai menurun. JPNN mampu memanfaatkan kesempatan itu untuk mengejar ketertinggalan. JPNN berbalik unggul di kuarter kedua, 24-17.
Memasuki perempat ketiga, JPNN semakin menunjukan penampilan terbaik mereka. Mamanfaatkan kecepatan dan akurasi tembakan yang bagus, forward Ramdhan terus mencetak poin bagi JPNN. Tim besutan pelatih Jacky Hatta itu memperlebar keunggulan menjadi 35-26 atas MNC TV.
Unggul jauh di kuarter ketiga membuat JPNN semakin tenang dalam mengontrol permainan di kuarter terakhir. MNC TV mencoba untuk mengejar ketertinggalan. Namun, ofense MNC TV sulit menembus defense ketat JPNN. Konsistensi permainan membuat JPNN akhirnya mampu mempertahankan keunggulan dan memastikan kemenangan dengan skor akhir 42-35.
Forward sekaligus kapten JPNN, Charlie Lopulua terpillih sebagai Most Valuable Player. "Saya persembahkan MVP ini kepada tim. Semoga berhasilan kami menjadi juara bisa membuat semakin siap untuk menghadapi turnamen selanjutnya," kata Ale, sapaan Charlie Lopulua.
Sementara itu Cesar Munar selaku Division Head of Marketing Communcation Sinar Mas Land mengucapkan terima kasih kepada seluruh panitia atas kerja sama dalam mensukseskan turnamen Sinar Mas Land Basketball 2013.
"Saya berterima kasih kepada Seksi Wartawan Olah raga yang telah mambantu Sinar Mas Land dalam menjalankan turnamen ini. Semoga turnamen ini bisa kembali bergulir pada tahun depan," ucap Cesar Munaf.
Turnamen Sinar Mas Land Basketball 2013 merupakan ajang perdana yang disponsori oleh Sinar Mas Land bekerja sama dengan SIWO PWI Jakarta. Rencananya turnamen ini akan menjadi ajang rutin bagi media cetak dan televisi nasional.
| Editor | : | Eky Rieuwpassa |
Komentar