Pengelola Liga Sepak Bola Jerman (DFL) berencana membatasi kehadiran kelompok ultras dalam setiap pertandingan. Pihak DFL menganggap para ultras alias suporter fanatik sebagai salah satu penyebab terjadinya serangkaian peristiwa kerusuhan di laga sepak bola Jerman.
Hingga kini rencana itu masih menjadi perdebatan. Banyak pihak yang menentang usul DFL, termasuk Kevin Grosskreutz. Gelandang milik Borussia Dortmund ini menentang anggapan bahwa ultras adalah pelaku kriminal.
"Sungguh memalukan jika kita menyamakan ultras dengan para hooligans yang kerap melakukan aksi kekerasan. Mereka bukan penjahat," tegas Grosskreutz seperti dilansir Sportbild.
Grosskreutz justru menilai kehadiran ultras menjadi motivasi tersendiri bagi para pemain.
"Para ultras telah mengorbankan uang dan waktu untuk menyaksikan tim beraksi. Kehadiran mereka memiliki arti penting. Saya bahkan memiliki poster ultras Dortmund di kamar," ujar Grosskreutz.
Editor | : | Wieta Rachmatia |
Komentar