9, 21-8. Kemenangan ini membawa Kevin/Masita menapaki babak utama Yonex-Sunrise Indonesia Open Grand Prix Gold 2013.
"Sejak awal kami menerapkan permainan menyerang, lawan tampak di bawah tekanan sehingga mereka tidak dapat mengembangkan permainan," ujar Kevin yang ditemui usai pertandingannya di GOR Amongraga.
"Sebagai playmaker, saya selalu berusaha mendahulukan permainan di depan net, jangan sampai kalah cepat dari lawan. Kali ini kami lebih bisa mengontrol permainan," tutur Masita menambahkan.
Usai pertandingan kualifikasi, Kevin/Masita langsung beristirahat guna memulihkan kondisi untuk bersiap tampil kembali di partai pertama babak utama yang berlangsung Selasa (24/9) malam ini.
Masita yang bermain rangkap di ganda putri bersama Uswatun Khasanah, siang ini juga mesti berjuang dari babak kualifikasi. Masita tecatat bertanding sebanyak lima kali di hari pertama turnamen berhadiah total 120 ribu dollar AS ini.
"Harus pintar-pintar jaga stamina, setelah bertanding langsung pendinginan dan istirahat," ujar Masita ketika ditanya soal banyaknya pertandingan yang harus ia lalui hari ini.
Di babak utama, Kevin/Masita akan ditantang seniornya Markis Kido/Pia Zebadiah Bernadet. Menghadapi Kido/Pia yang merupakan unggulan ketiga, Kevin/Masita mengaku akan bermain lepas.
"Main maksimal saja, lawan kami kelasnya masih di atas dan lebih diunggulkan. Pertandingan ini akan kami manfaatkan untuk menambah pengalaman bertanding melawan pemain-pemain senior," pungkas Kevin.
Rafiddias Akhdan Nugroho/Shela Devi Aulia menyusul langkah Kevin/Masita ke babak utama usai mengalahkan M. Abdul Latif/Dian Fitriani (Malaysia/Indonesia) dengan skor 21-18, 21-18.
Editor | : | Eky Rieuwpassa |
Komentar