Pada Selasa (8/10) sore Andik Vermansah untuk kali pertama melakoni sesi latihan perdana dengan seluruh pemain Ventforet Kofu di lapangan Niraza Central Park. Pemain Persebaya 1927 tersebut terlihat amat relaks menikmati jalannya sesi latihan selama dua jam. Bagaimana perasaannya?
"Keramahan para pemain Ventforet Kofu membuat saya relaks. Sekalipun saya tidak bisa berbahasa Jepang mereka mencoba membantu saya untuk bisa menjalani latihan dengan baik dengan bahasa kode yang berlaku universal di sepak bola," kata Andik Vermansah.
Sesi latihan Selasa (8/10) difokuskan pada latihan fisik. Para pemain selama 30 menit awal latihan melakukan jogging mengelilingi lapangan. Selanjutnya baru pemain dipecah ke beberapa kelompok untuk menjalani gim situasi yang disain oleh pelatih, Hiroshi Jofuko.
Andik Vermansah masuk kelompok pemain utama Ventforet Kofu. Sang penyerang sayap sempat kesulitan memahami instruksi yang diinginkan pelatih, namun ia bisa beradaptasi cepat karena menu latihan yang disajikan sering ia jalani bersama klub atau timnas Indonesia. ""Hari ini latihan dikhususkan pada gaya bermain pressing. Latihan model seperti ini sesuai dengan gaya bermain di J-League yang amat rapat. Di mana para pemain tak memiliki keleluasaan memegang bola lama-lama karena mendapat tekanan secara kontinyu dari lawan," papar Andik Vermansah.
Ikuti terus laporan langsung Bolanews dari Jepang mengenai percobaan Andik di Ventforet Kofu. Simak juga liputan soal arek Surabaya ini di Harian BOLA.
Berikut ini video wawancara singkat Andik Vermansah setelah tiga hari di Jepang:
<object width="500" height="412" data="http://www.youtube.com/v/DT68Hddj6rg&feature" type="application/x-shockwave-flash"> </object>
Editor | : | Ario Yosia |
Komentar