Leonardo, Milan Tetap Rumah Saya

Germain pada 2011 lalu. Dan, kini ia tengah mempertimbangkan untuk kembali lagi ke Serie A.

Pria 44 tahun itu meninggalkan I Nerazzurri pada akhir 2010/11, setelah hanya enam bulan di klub. Leonardo kemudian menjadi direktur olah raga di PSG.

"Kenapa PSG? Pertanyaannya sederhana. Kami telah memenangkan Coppa Italia. Lalu datanglah tawaran mengejutkan dari Pangeran Qatar," kata Leonardo kepada Corriere della Sera.

"Itu adalah kejutan, karena Qatar Investment Authority telah merencanakan untuk membeli klub tahun selanjutnya. Ini adalah kesempatan yang tak terduga dan luar biasa dalam arti bahwa saya tidak ditawari peran hanya sebagai direktur olahraga. Tetapi aku diberi kunci kewenangan untuk klub, untuk mengambil keputusan klub di klub," jelasnya.

"Saya berbicara dengan Presiden Moratti dan kemudian ia mngkonfirmasi itu. Dia adalah karakter yang luar biasa. Dia membiarkan aku pergi, tapi bagi saya itu adalah langkah yang sangat sulit."

Leonardo juga ditanya apakah ada kemungkinan ia untuk kembali ke Milan atau Inter. Ia pun menjawab kini sedang dalam proses untuk mencari yang terbaik.

"Moratti sedang mencari yang terbaik untuk Inter. Terlepas dari rincian perjanjian dengan Indonesia. Presiden memiliki intuisi yang luar biasa. Ini adalah pembukaan untuk masa depan yang signifikansi bersejarah.

"Inter tidak kehilangan identitasnya, tetapi membuka pasar baru, ide-ide baru, skenario baru, untuk meningkatkan pendapatan dan berinvestasi lebih banyak. Moratti sekali lagi membuktikan kinerjanya untuk sebuah proyek yang benar-benar dapat mengubah segalanya."

"Milan? Keinginan saya untuk kembali tidak berubah, tetapi ada hal lain yang sulit," kata pria asal Brasil itu.

"Saya merasa 100 persen Brasil, tapi saya menganggap diri saya seorang musafir yang suka pergi ke tenpat baru. Kembali ke Milan? Milan masih rumah saya," jawabnya.