Mantan petenis nomor satu dunia, Roger Federer, mengalami musim buruk pada tahun 2013. Menyusul sejumlah kegagalan pada tahun 2013, Roger Federer memutuskan untuk mengakhiri kerja sama dengan pelatih asal Amerika Serikat, Paul Annacone.
Roger Federer mengumumkan penghentian kerja sama tersebut dalam situs resminya pada Sabtu, 12 Oktober 2013, atau beberapa hari setelah dikalahkan petenis Prancis, Gael Monfils, di babak ketiga Shanghai Master di Cina.
Paul Annacone telah menjadi pelatih Roger Federer selama tiga setengah tahun terakhir. "Ketika kami mulai bekerja sama kami memiliki rencana tiga tahun untuk kembali memenangi gelar juara grand slam dan kembali menjadi nomor satu dunia," tulis Roger Federer di situs resminya.
Roger Federer kemudian menyebutkan bahwa dia telah mencapai target-targetnya. Namun, dia kemudian menulis bahwa setelah melakukan sejumlah pembicaraan maka mereka berdua merasa bahwa saat ini adalah waktu terbaik untuk berpisah.
"Paul tetap menjadi teman terbaik, dan kami sangat ingin meneruskan persahabatan kami. Saya ingin berterima kasih kepada Paul atas bantuan dan nilai-nilai yang ditambahkannya kepada saya dan tim saya," tulis juara 17 kali Grand Slam itu.
Roger Federer tampaknya akan terus bekerja sama dengan kapten tim Piala Davis Swiss, Severin Luethi, yang sering menemaninya dalam turnamen-turnamen.
Tahun ini prestasi Roger Federer memang mengecewakan. Untuk pertama kali sejak tahun 2002, ia gagal mencapai final Grand Slam. Posisinya di peringkat dunia pun turun ke rangking tujuh. Ia juga terancam gagal ikut turnamen final seri dunia ATP di London.
| Editor | : | Riemantono Harsojo |
Komentar