League atau Liga Australia, Brisbane Roar, terpikat kepada para pemain tim nasional Indonesia U-19. Brisbane Roar pun ingin memberi kesempatan kepada beberapa para pemain Garuda Muda untuk berlatih bersama mereka, tetapi sadar keinginan tersebut sulit untuk terwujud.
Dalam siaran pers Brisbane Roar yang diterima Bolanews, kubu Brisbane Roar memahami bahwa keinginan membawa beberapa pemain timnas U-19 belum dapat dilakukan mengingat Garuda Muda telah memiliki program pelatihan jangka panjang hingga tampil di putaran final Piala Asia U-19 pada Oktober 2014 di Myanmar.
Akan tetapi, Brisbane Roar tetap memiliki keinginan untuk memberi kesempatan kepada pemain-pemain muda berbakat lain di Indonesia untuk menjalani latihan bersama mereka. Klub yang pada A-League musim 2012/13 itu berada di peringkat lima menyatakan bahwa mereka telah melakukan pembicaraan dengan klub-klub tempat para pemain muda yang mereka inginkan.
Ketertarikan Brisbane Roar terhadap para pemain muda Indonesia tentu menjadi sebuah berita positif. Namun, perlu diketahui bahwa klub yang berdiri pada tahun 1957 itu dimiliki oleh Kelompok Bakrie dengan Dali Thahir bertindak sebagai chairman. Jadi, wajar saja kalau klub Australia ini ingin membantu membina para pemain muda Indonesia. Jadi, ketertarikan mereka terhadap para pemain Indonesia ini bukan berita sangat besar.
"Indonesia memiliki banyak bintang-bintang muda yang belum terasah. Kami datang untuk membantu mengasah mereka sehingga siap menjadi pemain sepak bola profesional. Saat ini kami memiliki beberapa nama kandidat dan tengah melakukan pembicaraan dengan pihak-pihak terkait di Indonesia," ujar Ken Stead, Direktur Sepak Bola Brisbane Roar, dalam siaran pers.
"Kami harapkan sebelum akhir tahun, pemain-pemain tersebut sudah tiba di Brisbane mengingat saat ini tengah berlangsung kompetisi A-League sehingga mereka berkesempatan berlatih dan melihat pola permainan kami di lapangan," tutur Ken.
| Editor | : | Bolanews |
Komentar