Lazio dikenal memiliki para pendukung yang fanatik. Pengelola Liga Italia Serie A meminta Lazio untuk mencegah rasisme dengan menutup salah satu sektor di 'curva nord'.
Kelakuan para pendukung Lazio sudah dicium UEFA sejak lama. Mereka sudah dipandang keterlaluan saat meledek rasialis kepada pemain Legia Warsaw (Polandia) di Liga Europa, 19 September lalu. Poster-poster yang agresif itu juga terpasang jelas di stadion, terutama di sektor Curva Nord.
UEFA pun menghukum dengan memainkan laga tanpa penonton.
Menurut UEFA appeal committee, hanya north stand di Stadion Olimpik yang harus dikosongkan saat Lazio menjamu Apollon (Siprus) pada 7 November nanti.
Permintaan senada juga diberikan Liga Italia Serie A. Pemicunya adalah sorakan bernada menyerang fans mereka kepada pemain Juventus, di final SuperCoppa.
| Editor | : | Eko Widodo |
Komentar