Pasangan ganda campuran Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir akan berjumpa lawan berat di Final Cina Premier Super Series, Minggu (17/11). Untuk menghadapinya, Juara Dunia 2013 itu mematangkan persiapan dengan menonton video pertandingan.
Joachim Fischer Nielsen/Christinna Pedersen akan menjadi lawan Indonesia di final. Kendati Tontowi/Liliyana unggul dari segi peringkat, pasangan nomor empat dunia asal Denmark itu tidak bisa dianggap remeh.
Dari empat pertemuan yang telah dilakoni, Tontowi/Liliyana hanya meraih satu kemenangan. Sementara tiga laga sisasnya menjadi milik Denmark. Satu-satunya kemenangan Indonesia diraih pada Kejuaraan Dunia 2011 di London.
“Menonton video pertandingan lawan, itu sudah pasti, supaya kami punya modal untuk melawan mereka, apalagi sudah lama tidak bertemu. Peluang pasti ada, sebagai pemain, kita harus percaya diri mau melawan siapa pun,” tutur Liliyana seperti dilansir badmintonindonesia.org.
“Kami penasaran mau bertemu Nielsen/Pedersen. Soalnya sudah lama kami tidak bertemu mereka. Dari awal juga berharap bertemu mereka,” imbuh Liliyana.
Tontowi/Liliyana menjadi satu-satunya wakil Indonesia di final. Mereka berhak mendapat tiket final usai menekuk pasangan Korea, Kim Ki-jung/Kim So-young di semifinal.
| Editor | : | Tulus Muliawan |
Komentar