tanggung, pemain Indonesia mampu meraih tiga gelar juara sekaligus dalam dua turnamen tersebut.
Pada turnamen Cina Super Series Premier, ganda campuran Tontowi Ahmad/ Liliyana Natsir mampu menjadi juara. Sementara pada turnamen Malaysia International Challenge, dua gelar berhasil dibawa pulang ke tanah air. Titel juara dari Negeri Jiran berasal dari ganda campuran Alfian Eko Prasetya/Shendy Puspa Irawati dan ganda putra Alfian Eko Prasetya/Selvanus Geh.
Melihat hasil bagus itu, Ketua Umum Persatuan Bulu tangkis Seluruh Indonesia (PBSI), Gita Wirjawan, langsung memberi apresiasi atas prestasi para pebulutangkis Indonesia.
"Dua gelar juara dari Malaysia International Challenge 2013 dan satu gelar di Cina Open Super Series Premier merupakan bagian dari penajaman pembinaan dan kaderisasi PBSI yang akan terus ditingkatkan," ucap Gita Wirjawan dalam Badmintonindonesia.org.
"Sangat membanggakan, hasil ini adalah berkat jerih payah seluruh atlet, pelatih, dan pemangku kepentingan," tambah Gita.
Namun, selepas dua kejuaraan ini, pebulutangkis Indonesia sudah harus bersiap dan mengalihkan fokus mereka untuk tampil di ajang Hong Kong Super Series 2013 yang akan berlangsung pada 19-24 November.
| Editor | : | Eky Rieuwpassa |
Komentar