Butuh keajaiban. Ya, AC Milan memerlukan sebuah mukjizat untuk bisa finis di peringkat tiga besar klasemen musim 2013/14. Setidaknya itulah pendapat dari Cristian Zaccardo.
Mimpi buruk. Start AC Milan musim ini bagaikan mimpi buruk. Bayangkan saja, dari 12 pekan Serie A yang sudah dihelat, I Rossoneri baru meraih tiga kemenangan.
Sisanya, empat kali imbang dan lima kali kalah. Alhasil, Il Diavolo kini tertahan di peringkat ke-10 klasemen dan berselisih 18 poin dari tim peringkat ketiga, Napoli.
Peluang Milan mengulang prestasi musim 2012/13, memulai musim dengan buruk namun berhasil finis di peringkat ketiga, dirasa Cristian Zaccardo cukup berat mengingat laju tiga tim teratas bagaikan kereta Swiss Ekspress.
"Hasil baik tak kunjung datang, tapi kami harus tetap optimis. Kami juga memulai musim lalu dengan buruk, namun kami berharap pertandingan melawan Genoa akan menjadi awal kebangkitan kami," ungkap Zaccardo.
"Juventus, AS Roma, dan Napoli melaju dengan kecepatan tinggi sehingga butuh keajaiban bagi kami untuk finis di tiga besar," ujar Zaccardo kepada Radio Mana Mana Sport.
| Editor | : | Jaka Sutisna |
Komentar