Promotor Tyson Fury, Frank Warren, menuduh Eddie Hearn sebagai pihak yang tidak menginginkan pertarungan Anthony Joshua kontra Tyson Fury terwujud.
Selama ini Tyson Fury memang tidak pernah menjadi opsi pihak Anthony Joshua sebagai lawan selanjutnya.
Eddie Hearn selaku promotor Anthony Joshua lebih menginginkan Deontay Wilder sebagai lawan untuk kliennya.
Baca Juga: Sempat Diciduk Polisi, Pelatih Manny Pacquiao Minta Adrien Broner Ganti Nama Julukannya
Padahal Deontay Wilder sendiri baru saja mendapatkan hasil imbang saat bentrok dengan Tyson Fury.
"Promotor Joshua biasa mengatakan apa yang dia suka tentang Fury, tetapi Fury berada di bawah kontrak dengan saya dan saya tahu mereka tidak menginginkan pertarungan ini," kata Frank Warren dikutip BolaSport.com dari Daily Star.
Tidak diragukan lagi jika Joshua dan Fury merupakan petinju kelas berat terbaik di Inggris Raya pada saat ini.
Anthony Joshua merupakan pemegang sabuk juara dunia kelas berat versi WBA Super, WBO, IBO, dan IBF.
Sedangkan Tyson Fury juga pernah merasakan empat gelar tersebut saat mengalahkan Wladimir Klitschko pada 2015.
Frank Warren pun percaya bahwa publik Inggris akan memberikan tekanan demi pertarungan Joshua vs Fury bisa terealisasi.
"Tetapi publik tinju Inggris akan memberikan tekanan segera untuk memastikan pertarungan itu terjadi," tambah Warren.
Meski demikian, pihak Anthony Joshua ditengarai lebih tertarik untuk menjadikan Deontay Wilder sebagai lawan selanjutnya.
Pasalnya, Joshua masih berambisi untuk meraih sabuk WBC yang saat ini masih dipegang Wilder agar bisa dinobatkan menjadi juara tinju kelas berat yang tak terbantahkan.
Editor | : | Nugyasa Laksamana |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar