Sejumlah pebulu tangkis muda Indonesia mendapat kesempatan magang di pemusatan latihan nasional (pelatnas) Cipayung, Jakarta Timur, berkat keberhasilan mereka memenangi Kejurnas PBSI 2018.
Kesempatan magang di pelatnas memang telah dijanjikan oleh PP PBSI sejak awal. Induk organisasi bulu tangkis nasional itu berjanji akan "mendidik" para pemain taruna Divisi 1 Kejurnas PBSI 2018 jika berhasil menjadi juara.
"Nantinya, mereka yang magang akan kami pantau dengan beberapa kriteria, seperti kesehatan, kedisiplinan, karakter, daya juang, dan lain-lain," tutur Susy Susanti selaku Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI.
Para pemain yang magang akan mendapatkan kesempatan berlatih di pelatnas dengan para pebulu tangkis dunia. Setelah itu, dalam enam bulan kedepan, PBSI akan menilai lebih lanjut.
Salah satu nama yang berhasil mendapatkan tiket magang adalah Karono, pebulu tangkis tunggal putra asal klub PB Jaya Raya Jakarta.
Pemuda kelahiran Sukoharjo, Jawa Tengah pada 18 tahun silam itu berhasil menjuarai kategori tunggal taruna putra Kejurnas PBSI 2018 setelah mengalahkan Iqbal Aji Tri Pamungkas.
Baca juga:
- Tampil Impresif, Tim Putra Jakarta Pertamina Energi Sukses Juara Putaran I Proliga 2019
- Tak Terkalahkan, Tim Putri Jakarta PGN Popsivo Polwan Juara Putaran I Proliga 2019
Selain itu, ada pula nama Alifia Intan Nurrokhim yang mewakili Jawa Tengah. Ia sukses memenangi kategori tunggal taruna putri dengan menaklukkan Desima Aqmar Syarafina.
Total, ada 5 tiket magang yang diberikan PP PBSI kepada para pemain taruna Divisi 1 yang sukses menjuarai kejurnas kemarin.
Berikut ini daftar lengkap penerima tiket magang di pelatnas PP PBSI:
- Karono (Tunggal Putra – Jaya Raya)
- Alifia Intan Nurrokhim (Tunggal Putri – PB Djarum Kudus)
- Syahrizal Dafandi Arafixqli/Syahrozi Dafandi Arafixqli (Ganda Putra – Pratama Badminton),
- Amalia Cahaya Pratiwi/Rayhan Vania Salsabila (Ganda Putri – Mutiara Cardinal)
- Andre Timotius Tololiu/Dinda Dwi Cahyaning (Ganda Campuran – Jaya Raya)
Editor | : | Nugyasa Laksamana |
Sumber | : | berbagai sumber, Djarum Badminton |
Komentar