Bintang Los Angeles Lakers, LeBron James, tampaknya mulai merasa jengkel dengan timnya yang menjalani NBA 2018-2019 dengan performa tak optimal.
Kedatangan LeBron James secara bebas transfer dari Cleveland Cavaliers diharapkan bisa mengatrol prestasi Lakers.
Baca juga:
- Jadi Pebasket Jepang Kedua yang Tembus NBA, Yuta Watanabe Ingin Beri Inspirasi Generasi Muda
- Hasil NBA 2018/2019 - Cleveland Cavaliers Putus Tren Negatif Usai Petik Kemenangan Perdana pada Musim Ini
Namun, Lakers ternyata justru mencatatkan hasil yang kurang memuaskan dengan hasil 2 kemenangan dan 5 kekalahan.
Lakers juga menjadi salah satu tim NBA dengan pertahanan terburuk, yakni kebobolan hingga 122,3 poin per laga.
Kami bicara soal kesabaran, tetapi Anda jangan sampai mengalami hal serupa. Jika Anda melakukan hal yang berulang-ulang, maka itu gila," ujar James yang dikutip BolaSport.com dari The Express.
"Jadi, kami harus menjadi lebih baik. Kami tak bisa terus mengalami kesalahan yang sama berulang kali. Mungkin Anda tidak ingin berada di sekitar saya jika kesabaran saya habis," tutur dia.
Pada Rabu (31/10/2018) ini, Lakers akan menjamu Dallas Mavericks pada lanjutan NBA 2018-2019.
James pun mengimbau rekan-rekannya untuk segera bangkit demi meraih hasil positif.
Pada laga sebelumnya, Senin (29/10/2018), Lakers kalah 120-124 dari Minnesota Timberwolves.
James tercatat sebagai top scorer Lakers pada laga itu dengan mencetak 29 poin.
Namun, hal itu belum cukup membawa Lakers menang karena bintang Timberwolves, Jimmy Butler, mampu menorehkan 32 poin, termasuk lewat 6 tembakan tiga angka yang dia cetak.
Alhasil, James dkk pun kini tercecer di urutan ke-12 klasemen Wilayah Barat.
Editor | : | Nugyasa Laksamana |
Sumber | : | The Express |
Komentar