Pebulu tangkis asal Jepang, Takeshi Kamura, tidak bisa menutupi rasa kecewanya ketika gagal juara Denmark Open 2018 pada Minggu (21/10/2018) di Odense Sports Park.
Ganda putra Jepang yang berpasangan Keigo Sonoda tersebut kalah 15-21, 16-21 dari pasangan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo (Indonesia) pada partai perebutan gelar juara.
Kamura kemudian menceritakan isi hatinya setelah mendapat medali perak Denmark Open 2018 melalui akun media sosial pribadinya.
"Runner-up Denmark Open. Pertanda performa mulai membaik telah muncul," kata Kamura melalui akun @takeshi_kamura pada Minggu (21/10/2018).
Ganda putra nomor empat dunia tersebut tidak menampik jika ia masih melakukan banyak kesalahan selama pertandingan.
"Mungkin saya belum bisa bebas dari kesalahan selama final tetapi saya senang bisa sampai tahap ini setelah sekian lama," lanjut Kamura.
Baca Juga: Tur Eropa Berlanjut, 15 Wakil Indonesia Dijadwalkan Beraksi di French Open 2018
Tidak ingin terlalu terlena dengan hasil Denmark Open, Kamura mencoba untuk move on ke turnamen selanjutnya, French Open 2018.
"Saya rasa pekan depan akan menjadi pertandingan yang ketat jadi saya harus berjuang keras lagi! Semangat! Semangat," tulis Kamura.
デンマークオープン準優勝!!
— 嘉村健士 (@takeshi_kamura) 21 Oktober 2018
復調の兆しが見えてきました!!
決勝ではミスも多く自分のプレーをさせて貰えませんでしたが久しぶりに楽しくプレー出来ました!!
次週も一回戦から厳しい試合になると思うので切り替えてまた頑張りたいと思います!!
勝負!勝負!勝負! pic.twitter.com/cpZgluNF06
Runner-up Denmark Open 2018 menambah panjang puasa gelar Kamura/Sonoda di tahun 2018 setelah terakhir kali juara pada pertengahan Juli di Thailand Open 2018.
Pada awal Agustus, Kamura/Sonoda berpeluang menyabet gelar juara dunia tetapi kalah di final dari duo Menara asal China yaitu Li Junhui/Liu Yuchen.
Pekan ini Kamura/Sonoda akan melanjutkan tur Eropa ke Prancis dalam turnamen French Open 2018 pada 23-28 Oktober 2018.
Editor | : | Nugyasa Laksamana |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar