Hendra Setiawan merasa bersyukur bisa terus berkarier di bawah kepelatihan Herry Iman Pierngadi dan Aryono Miranat di sektor ganda putra nasional.
Bagi Hendra, Herry Iman Pierngadi dan Aryono Miranat merupakan sosok yang sangat berjasa dalam mengangkat prestasi sektor ganda putra Indonesia.
Baca juga: Livoli Divisi Utama 2018 - Surabaya Samator Bertekad Pertahankan Gelar
"Herry IP sudah melatih sejak saya masih jadi pemain junior. Dalam satu dekade terakhir, Indonesia baru sekali mengganti pelatih ganda putra," ujar Hendra yang dikutip BolaSport.com dari The Star, Kamis (18/10/2018).
"Tentu bagus memiliki sosok pelatih yang mengerti pemain dan tahu perkembangan pemain sejak awal kariernya," tutur Hendra.
Hendra kemudian mengungkapkan bahwa para pemain ganda putra sudah merasa nyaman dengan Herry IP dan Aryono.
Kedua pelatih tersebut dinilai memiliki visi yang sama dengan para pemain sehingga bisa melahirkan hal positif.
"Kami memahami ekspektasi mereka, sehingga banyak membuat perbedaan," kata Hendra yang sampai sekarang masih berpasangan dengan Mohammad Ahsan.
Di bawah asuhan Herry IP dan Aryono, Hendra/Ahsan meraih sejumlah prestasi bergengsi, di antaranya dua gelar juara dunia pada 2013 dan 2015.
Saat ini, terdapat 5 pasangan ganda putra Indonesia yang sedang menempati peringkat 20 besar dunia.
Kelima pasangan itu yakni Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo (peringkat ke-1), Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto (ke-9), Hendra/Mohammad Ahsan (ke-16), Berry Angriawan/Hardianto (ke-17), dan Wahyu Nayaka Arya Pangkaryanira/Ade Yusuf Santoso (ke-20).
Editor | : | Nugyasa Laksamana |
Sumber | : | The Star |
Komentar