Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Korea Selatan dan Korea Utara Akan Kembali Bersatu pada Asian Para Games 2018

By Any Hidayati - Rabu, 19 September 2018 | 19:40 WIB
 Korea Selatan dan Korea Utara bersatu dalam satu bendera unifikasi pada defile pembukaan Asian Games 2018, Sabtu (18/8/2018).
REUTERS
Korea Selatan dan Korea Utara bersatu dalam satu bendera unifikasi pada defile pembukaan Asian Games 2018, Sabtu (18/8/2018).

Setelah sukses bersatu pada Asian Games 2018, Korea Selatan dan Korea Utara akan kembali bersatu pada ajang Asian Para Games 2018.

Saat ini, perwakilan dari Korea Selatan dan Korea Utara alias Korea Bersatu tengah melakukan lobi agar bisa tampil pada sejumlah cabang olahraga (cabor) Asian Para Games 2018.

Salah satu cabor yang diperkirakan bakal diikuti Korea Bersatu ialah tenis meja.

Baca juga: Pematang Reba Jadi Lokasi Kejurnas Panjat Tebing Kelompok Umur 2018

Pelatih tenis meja Korea Selatan, Moon Chang-joo, sedang melakukan serangkaian proses lobi agar bendera Korea Bersatu menjadi bagian dari gelaran tersebut.

"Meskipun belum dikonfirmasi tetapi kami berencana untuk bergabung menjadi tim Korea Bersatu pada cabor tenis meja," ujar Moon yang dikutip BolaSport.com dari Yonhap News.

Moon mengatakan jika saat ini ia dan tim tengah mencoba untuk menyelesaikan permasalahan internal maupun eksternal untuk mewujudkan mimpi tersebut.

"Jika kami telah menyelesaikan masalah saat ini maka kami bisa bermain sebagai satu tim di nomor ganda atau beregu dengan bendera unifikasi," ucap Moon optimistis.

Sebelum Asian Para Games 2018, Korea Bersatu sukses mencuri perhatian pada Asian Games 2018 yang berlangsung di Jakarta dan Palembang, Sumatra Selatan, 18 Agustus-2 September lalu.


Editor : Nugyasa Laksamana
Sumber : BolaSport.com


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X