Promotor tinju kawakan Bob Arum merasa keterlibatannya dalam pertarungan Floyd Mayweather Jr. melawan Manny Pacquiao pertama lebih dari cukup untuknya.
Arum yang kini berusia 86 tahun menjadi sosok dibalik terwujudnya duel antara Manny Pacaquiao melawan Floyd Mayweather Jr. pada Mei 2015.
"Saya tidak ingin berurusan dengan apa pun termasuk pertandingan antara Mayweather dengan Pacquiao," kata Arum mengomentari rencana pertarungan ulang di antara kedua petinju pada akhir tahun ini tersebut dilansir BolaSport.com dari Boxing Scene.
"Semoga kesuksesan senantiasa menghampiri mereka," tambahnya.
(Baca Juga: Ini Perbedaan Roger Federer daripada Para Petenis Lainnya)
Arum juga menegaskan bahwa dirinya tidak mau terlibat lagi dalam dengan rencana pertandingan ulang antara Mayweather dengan Pacquiao.
"Saya tidak ingin berhubungan lagi dengan mereka. Saya memiliki petinju-petinju muda hebat yang lebih pantas untuk dipromosikan," ungkap promotor berkebangsaan Amerika Serikat tersebut.
"Petinju muda sedang dalam kondisi prima mereka. Sementara saya tidak ingin terlibat dengan duel dua petinju tua yang berjuang untuk mendapatkan bayaran besar. Mungkin mereka bertarung karena keinginan publik. Semoga mereka beruntung. Dan saya tidak ingin terlibat," sambungnya.
Rencana pertandingan ulang antara dua petinju tersebut mencuat kala Mayweather yang sudah pensiun mengklaim dalam sebuah media sosial pribadinya bahwa kesepakatan pertemuannya dengan Pacquiao sedang dalam proses.
"Saya akan kembali untuk melawan Manny Pacquiao tahun ini," tulis Mayweather di media sosialnya di Instagram.
Setelah mengunggah hal tersebut, Pacquiao memberi balasan.
"Saat ini, saya memiliki sabuk," kata legenda tinju yang berasal dari Filipina tersebut.
(Baca Juga: Ada Dugaan Skandal Memalukan, Bulu Tangkis Malaysia Bentuk Panel Penyelidikan)
Setelah vakum pasca kalah dalam duel melawan penantang gelar juara WBO Jeff Horn pada Juni 2017, Pacquiao kembali dengan melawan juara kelas welter WBA Lucas Matthysse.
Pada pertandingan di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Malaysia (15/7/2018), Pacquiao sukses menang TKO atas Matthysse.
Dengan keberadaan sabuk ini, Pacquiao pun berencana untuk melakukan pembelaan wajib. Mayweather hanya satu dari sekian opsi yang dipilih oleh Pacquiao.
Sementara itu, Mayweather memutuskan untuk pensiun sebagai petinju setelah melakoni pertarungan melawan Conor McGregor pada Agustus 2017.
| Editor | : | Imadudin Adam |
| Sumber | : | Boxingscene.com |
Komentar