Sejumlah kartu kuning yang telah dikantongi para pemain Indonesia berpeluang untuk memaksa Luis Milla memainkan strategi alternatif saat Indonesia berhadapan dengan Uni Emirat Arab (UEA) pada babak 16 besar cabang sepak bola putra Asian Games 2018, Jumat (24/8/2018) di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang.
Penulis: Samuel Agung Pratama
Total terdapat enam pemain Indonesia yang telah memperoleh kartu kuning. Mayoritas di antaranya merupakan pemain inti.
Dalam pertandingan terakhir fase grup menghadapi Hong Kong (20/8/2018), wasit mengeluarkan empat kartu kuning kepada pemain Garuda Muda, yakni Febri Hariyadi, Hansamu Yama Pranata, Stefano Lilipaly, dan I Putu Gede Juni Antara.
Di dua partai sebelumnya, nama Andritany Ardhyasa dan Saddil Ramdani yang muncul mengantongi satu kartu kuning.
Andritany memperoleh kartu kuning setelah secara terpaksa melakukan pelanggaran terhadap pemain Taiwan di partai perdana.
Sedangkan Saddil mendapatkan kartu kuning saat Indonesia menghadapi Palestina pada pertandingan kedua.
Ketidakmampuan para pemain dalam mengontrol emosi saat pertandingan berlangsung dinilai masih menjadi permasalahan klasik.
Berdasarkan regulasi, jika para pemain tersebut kembali memperoleh kartu kuning di laga melawan Uni Emirat Arab, mereka terpaksa absen pada laga selanjutnya jika Indonesia meraih kemenangan dan lolos ke perempat final.
Indonesia sendiri akan menghadapi pemenang dari laga Bangladesh vs Korea Utara di babak perempat final jika menang atas Uni Emirat Arab.
(Baca Juga: Asian Games 2018 Belum Usai, Pebulu Tangkis Asal Thailand Tiba-tiba Sampaikan Berita yang Bikin Netizen Sedih)
Hal ini tentu akan menjadi tantangan tersendiri diri bagi Luis Milla sebagai pelatih.
Kehilangan salah satu dari keenam pemain tersebut akan menjadi masalah bagi timnas U-23 Indonesia.
Saat melawan Uni Emirat Arab, lima dari enam pemain timnas Indonesia yang sudah mengantongi kartu kuning masih dijadikan starter.
Hanya Saddil Ramdani yang mengawali pertandingan dari bangku cadangan.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | juara.net |
Komentar