Petinju berkebangsaan Inggris, Tyson Fury, mengatakan bahwa tidak pernah melakukan apa pun dengan cara konvensional.
Ketika Fury menginginkan sesuatu, dia akan melakukan apa pun untuk segera memperolehnya.
Hal tersebut terbukti dari keputusannya untuk terus mewujudkan pertarungan yang berpotensi baginya.
Setelah vakum hampir dua 2,5 tahun lamanya, Fury berjanji untuk menghadapi bintang tinju di kelas berat sesegara mungkin.
(Baca Juga: Promotor Anthony Joshua: Saya Ingin Memboyong Manny Pacquiao)
Awalnya, Anthony Joshua (Inggris) menjadi lawan yang diincar Fury.
Namun, setelah melakukan negosiasi dan tidak bisa menemukan kesepakatan, Fury pun mencoba mencari alternatif lain.
"Awalnya Anthony Joshua dan Deontay Wilder sudah berencana bertarung. Sayangnya pertarungan potensial tersebut tidak menghasilkan apapun selain gertakan dan frustasi," kata Fury dilansir Juara.net dari Express.
"Setelah melihat kenyataan tersebut, saya pun bersiap untuk melawan salah satu di antara mereka sekarang," tambahnya dengan optimistis.
Dari dua petinju favorit pada kelas berat tersebut, ternyata Wilder yang memberikan tantangan.
Fury dan Wilder pun berencana untuk bernegosiasi untuk bertemu di ring pada 10 November atau 17 November bertempat di Las Vegas.
(Baca Juga:Temui Manny Pacquiao, Bob Arum Bicara soal Masa Depan )
"Dia memanggil saya dan saya telah menerima tantangannya," ujar Fury menjelaskan.
"Saya lantas bilang kepadanya, 'Kirimkan kontraknya pada saya dan saya akan menandatanganinya' sampai dengan ini masih dalam negosiasi," lanjut Fury.
Bagi Fury, sebuah pertarungan yang memang berpotensi harus segera diwujudkan dan itulah yang kini sedang diusahakan bersama Wilder.
Editor | : | Imadudin Adam |
Sumber | : | Boxingscene.com |
Komentar