Salah satu sprinter muda Indonesia, Lalu Muhammad Zohri, mengakui dirinya tak menyangka bakal viral usai mengukir prestasi gemilang pada Kejuaraan Dunia Atletik U-20 yang digelar di Tampere, Finlandia.
Sebelumnya Lalu Muhammad Zohri berhasil memenangi final nomor bergengsi lari cepat 100 meter putra yang berlangsung pada Rabu (11/7/2018) petang waktu setempat.
Dilansir Juara.net dari laman IAAF, Zohri sukses mencatatkan waktu terbaik 10,18 detik dan membuatnya berhak atas medali emas pada Kejuaraan Dunia Atletik U-20 tersebut.
Pemuda asal NTB itu berhasil mencapai garis finis terlebih dahulu dibandingkan dua sprinter muda Amerika Serikat, Anthony Schwartz dan Eric Harrison.
(Baca Juga: Sebelum Indonesia, Inilah 5 Negara yang Sudah Menyelenggarakan Asian Games Lebih dari Sekali)
Schwartz dan Harrison secara berurutan menempati posisi dua dan tiga meski sama-sama mencatatkan waktu 10,22 detik (Anthony Schwartz unggul 0,009 milidetik).
"Saya tidak menyangka bisa ramai begini. Semenjak jadi juara dunia, sangat luar biasa bagi saya dan sekarang saya bersyukur saja," tuturnya di Hotel Atlet Century, Kamis, (19/7/2018).
"Semua orang berjasa dalam karier saya. Semoga viralnya saya bisa jadi inspirasi atlet lain," lanjutnya.
Ketika disinggung soal target, Zohri menuturkan bahwa targetnya adalah untuk tampil di Olimpiade 2020.
"Untuk sekarang target saya adalah semoga bisa tampil di Olimpiade 2020," pungkasnya.
Editor | : | Imadudin Adam |
Sumber | : | - |
Komentar