Pebulu tangkis tunggal putra India, Kidambi Srikanth, mendapat banyak bonus setelah menorehkan sederet prestasi pada 2017 dan awal 2018.
Musim 2017, menjadi tahun kejayaan bagi Kidambi saat dia menjadi pebulu tangkis pertama India yang memenangi empat gelar superseries/superseries premier dalam setahun yakni Indonesian Open, Australian Open, French Open, dan Denmark Open
Namun, setelah masa kejayaan itu, Kidambi menarik diri dari China dan Hong Kong Open agar tubuhnya bisa beristirahat dan akhirnya bisa tampil pada Commonwealth Games 2018, April lalu.
Pada Commonwealth Games 2018, dia mengantar tim beregu campuran India meraih keping medali emas. Dia juga mendapat medali perak dari nomor perorangan.
Dia juga sempat menduduki peringkat pertama dunia pada April lalu meskipun hanya sebentar. Atas prestasinya tersebut, Kidambi mendapat penghargaan Padma Shri.
Kidambi juga diangkat sebagai Deputi Kolektor bidang pos di Kantor Pemerintahan Andhra Pradesh.
"Kebesaran adalah sebuah perjalanan. Prosesnya dimulai dengan hal yang mustahil dan berakhir dengan yang tak terlupakan," kata Kidambi seperti dilansir BolaSport.com dalam wawancara Sportskeeda.
"Tahun ini, kami memenangi medali emas tim pertama. Merupakan kehormatan besar bagi saya menjadi bagian dari tim ini dan saya sangat senang dengan kinerja tim secara keseluruhan," ucap Kidambi.
Menjadi nomor satu dunia meskipun hanya sebentar juga menjadi salah satu hal yang tidak terlupakan bagi pemain berusia 25 tahun itu.
Editor | : | Nugyasa Laksamana |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar