sama merupakan kegiatan menyelam di laut.
Kedua kegiatan ini juga termasuk olahraga air yang menyehatkan tubuh.
Lalu, sebenarnya apa, sih, perbedaan dari kedua olahraga ini?
Kedalaman Laut
Perbedaan yang paling dasar dari kedua kegiatan ini adalah kedalaman laut untuk menyelam.
Saat kita melakukan snorkeling, biasanya kita hanya akan menyelam di permukaan laut saja.
Sedangkan saat kita diving, kita akan menyelam ke bagian laut yang lebih dalam.
Apalagi jenis scuba diving, kita akan menyelam sampai ke dasar laut, lo.
Peralatan
Sebenarnya, peralatan yang digunakan saat snorkeling dan diving itu hampir sama.
Saat kita snorkeling, kita akan dibekali dengan kacamata renang, kaki katak, dan snorkel yang berbentuk seperti huruf J.
Karena hanya berenang di permukaan saja, kita tidak membutuhkan tabung oksigen.
Kita tetap bisa bernapas dengan menggunakan snorkel asalkan alat itu tidak masuk seluruhnya ke dalam air.
Sedangkan diving, kita juga membutuhkan kacamata renang dan kaki katak.
Biasanya, kita juga menggunakan baju khusus menyelam agar tetap merasa hangat di bawah laut yang dingin.
Lalu, supaya kita tetap bisa bernapas meskipun berada di dasar laut, kita butuh tabung oksigen.
Tabung oksigen inilah yang membuat kita bernapas melalui selang yang kita pakai di mulut kita.
Penyelam Khusus
Snorkeling merupakan kegiatan yang bisa dilakukan oleh siapa saja yang bisa berenang.
Sedangkan diving, tidak semua orang bisa dan boleh melakukannya.
Itu karena diving lebih berbahaya daripada snorkeling.
Sebelum melakukan diving, kita juga diharuskan untuk mengikuti kursus menyelam lebih dulu dan mendapatkan sertifikat.
Berbeda dengan snorkeling yang tidak perlu keahlian khusus untuk menyelam.
Nah, itulah beberapa perbedaan antara diving dan snorkeling. Jangan sampai tertukar, ya!
Editor | : | Nugyasa Laksamana |
Sumber | : | bobo.id |
Komentar