Mantan legenda bulu tangkis Indonesia yang kini menjadi pelatih kepala tim bulu tangkis Thailand, Rexy Mainaky mengaku Thailand memiliki beban berat sebagai tuan rumah Piala Thomas dan Uber 2018.
Rexy mengatakan kalau bertanding di kandang jauh lebih sulit dibandingkan bertanding di tempat lain.
"Selalu ada tekanan saat bertanding di rumah. Kami harus realistis pada peluang tim," ujar Rexy dikutip dari Juara.net dari Wartakota.
Saat ini, Thailand menjadi tuan rumah dari pagelaran bergengsi Piala Thomas dan Uber 2018.
Lebih lanjut Rexy menjelaskan kalau tim Uber Thailand memiliki peluang lebih bagus daripada tim Thomas.
(Baca Juga: VIDEO - Begini Aksi Elegan Rossi Lewati Lorenzo demi Rebut Posisi Tiga MotoGP Prancis 2018)
"Karena itu kami targetkan tim wanita lolos ke perempat final. Tapi lebih sulit untuk tim pria," ungkapnya.
Saat ini, tim Uber Thailand dipimpin oleh mantan juara dunia Ratchanok Intanon sedangkan tim Thomas Thailand dipimpin oleh Khosit Phetpradab yang kini menempati peringkat 23 dunia.
"Saat ini kami mengirim banyak pemain muda untuk bertanding dan membutuhkan waktu untuk mendapatkan hasilnya. Kami saat ini sedang di masa transisi," kata Rexy.
Di bawah Rexy, Thailand memperlihatkan prestasi yang lebih baik dengan memenangkan empat medali emas di ajang SEA Games 2017 mengalahkan Indonesia dan tuan rumah Malaysia.
| Editor | : | Imadudin Adam |
| Sumber | : | wartakota.tribunnews.com |
Komentar