Dua petinju Indonesia, James Mokoginta dan Ruben Manakane, berhasil mempertahankan gelar WBC Asia dalam kejuaraan tinju profesional bertajuk Indonesia Pride di Markas Embrio Cafe, Jakarta, Minggu (13/5/2018).
Sejak bel ronde pertama dibunyikan, James yang turun di kelas Featherweight WBC Asia langsung melancarkan serangan terhadap petinju asal Thailand, Taweechai Juntarasuk.
Baca juga: Gading Sakti Basketball Club Juarai Red Bull Reign Indonesia 2018
James memberikan tekanan kepada sang lawan melalui pukulan jab lurus dan hook. Pukulan keras beruntun pada ronde ke-4 akhirnya membuat Juntarasuk terjatuh.
Wasit akhirnya menyatakan James menang technical knockout (TKO) atas Juntarasuk. Ia sukses mempertahankan gelarnya untuk kali kedua.
"Saya sangat senang dengan kemenangan kedua ini, sekaligus mengharumkan nama bangsa Indonesia,: kata James seusai pertarungan.
"Saya akan berusaha memperbanyak rekor di dalam negeri karena saya berambisi mengikuti ajang kejuaraan dunia, entah itu WBA, WBC atau IBF," tutur dia.
Pertarungan lebih sengit ditampilkan oleh Ruben. Menghadapi lawan yang juga berasal dari Negeri Gajah Putih, Yutthichai Wannawong, ia tampil beringas sejak ronde awal.
Melalui teknik hit and run, beberapa kali pukulan straight Ruben mengenai wajah Yutthichai.
Di sisi lain, performa Yutthichai juga tak kalah hebat. Aksi balasannya sempat menggoyahkan Ruben.
Memasuki ronde ke-5 Ruben sempat keteteran. Beruntung, pengalaman bertandingnya dapat mengatasi perlawanan Yutthichai.
Akhirnya, memasuki ronde ke-7, Ruben tak memberi ampun Yutthichai. Pukulan kerasnya memaksa Yutthicai tersungkur hingga mencium kanvas.
Ruben sukses mempertahankan sabuk WBC Asia kelas Bantamweight untuk kedua kalinya, mengikuti jejak James Mokoginta.
Bagi James, kemenangan ini menambah catatan kemenangannya menjadi 37 kali. Sedangkan Ruben meraih kemenangan ke-24.
Editor | : | |
Sumber | : | Indonesia Pride |
Komentar