Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Suka Berenang? Hati-hati dengan Swimmer's Ear

By Bobo ID - Sabtu, 5 Mei 2018 | 19:38 WIB
Suka Berenang? Hati-hati dengan Swimmer’s Ear
ode
Suka Berenang? Hati-hati dengan Swimmer’s Ear

anak hingga orang dewasa.

Meski menyenangkan dan menyehatkan, kita harus hati-hati dengan ancaman swimmer’s ear atau infeksi telinga perenang.

Kenapa Dinamai Begitu?

Infeksi ini dinamai seperti itu, karena hanya menyerang orang-orang yang suka berenang.

Kalau kita hanya berenang sesekali, kemungkinan terkena infeksi ini biasanya sangat kecil.

Infeksi ini disebabkan oleh air yang terperangkan di bagian dalam telinga.

Air yang terperangkap itu akan membuat bagian dalam telinga jadi lembap.

Kalau sudah begitu, jamur dan bakteri akan tumbuh dengan mudah di telinga.

Jika bakteri Staphylococcus aureus dan Pseudomonas aeruginosa tumbuh di dalam telinga. Kita pun akan mengalami swimmer’s ear.

Supaya kita tidak terkena infeksi itu, coba ikuti tips ini.

1. Jaga Telinga Tetap Bersih dan Kering

Setelah berenang dan mandi, coba miringkan kepala supaya air yang ada di dalam telinga keluar secara perlahan.

Lakukan hal itu sampai air di telinga benar-benar keluar. O iya, jangan lakukan secara bergantian di telinga kiri dan kanan.

Kalau merasa kerepotan, coba nyalakan pengering rambut dengan kecepatan atau panas yang paling rendah.

Setelah itu, arahkan ke telinga. Udara panas dari pengering rambut bisa membuat air di telinga menguap dengan cepat.

O iya, saat mengarahkan pengering rambut, beri jarak 30cm dari telinga. Kalau terlalu dekat, telinga bisa terluka nantinya.

2. Jaga Kebersihan Telinga

Saat air masuk ke dalam telinga, air akan bercampur dengan kotoran telinga. Hal itu bisa menyebabkan swimmer’s ear, lo!

Supaya hal itu tidak terjadi, rajin-rajinlah membersihkan kotoran telinga. Namun, bersihkan kotoran telinga dengan cara yang benar, ya!

Kalau tidak, kotoran telinga akan semakin masuk ke dalam. Jika sudah begitu, kita akan sulit membersihkannya.

3. Gunakan Penyumbat Telinga

Saat berenang, telinga kita pasti akan kemasukan banyak air. supaya hal itu tidak terjadi, coba gunakan penyumbat telinga.

Alat ini cukup ampuh menutupi telinga kita, lo! Semakin sedikit air yang masuk, semakin sedikit pula kemungkinan untuk terkena infeksi.

4. Rawat Kulit Telinga

Kulit telinga yang kering dan luka lebih rentan terkena infeksi. Jadi, selalu rawat kulit telinga kita supaya tidak kering dan luka, ya!

Supaya kulit telinga tidak kering dan luka, jangan menggaruk telinga terlalu kuat dan jangan memasukan benda keras ke telinga.

Menetesi telinga dengan minyak zaitu atau obat tetes telinga juga bagus untuk menjaga kulit telinga tetap sehat.

O iya, tetes telinga juga bisa mengeluarkan air dan kotoran telinga, lo! Jadi, kalau kemasukan air, coba gunakan tetes telinga.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor :
Sumber : Hellosehat


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X