Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Kram Saat Olahraga? Kenali Sebab dan Solusinya

By NG Indonesia - Selasa, 24 April 2018 | 15:21 WIB
Berbagai model sepatu lari tersedia di pasaran, namun tidak semua sepatu tersebut dapat membantu Anda mengurangi risiko cedera.
Thinkstock
Berbagai model sepatu lari tersedia di pasaran, namun tidak semua sepatu tersebut dapat membantu Anda mengurangi risiko cedera.

Banyak yang mengira bahwa penyebab kram saat berolahraga adalah dehidrasi, namun ternyata bukan itu penyebabnya.

Dalam sebuah penelitian yang dilakukan pada tahun 2013, peneliti melakukan percobaan dengan menstimulasi kram otot menggunakan sengatan listrik kecil pada partisipan yang terhidrasi dengan baik, dan kemudian distimulasikan lagi pada partisipan yang dehidrasi.

Baca juga: Waspadai Resiko Mematikan Di Balik Perut Buncit

Menurut para peneliti, seharusnya jika dehidrasi menjadi penyebab kram, dibutuhkan jumlah sengatan listrik yang lebih sedikit untuk menyebabkan kram, namun ternyata jumlah yang dibutuhkan sama dengan partisipan yang terhidrasi.

Keadaan dehidrasi tidak membuat seseorang menjadi mudah kram.

Lalu apa penyebabnya? Banyak bukti yang menunjukan bahwa kram saat berolahraga disebabkan oleh ujung-ujung saraf yang terlalu tegang, kemungkinan karena kelelahan.

Beberapa penelitian pada atlet marathon menunjukan, bahwa atlet yang biasanya terkena kram adalah mereka yang berlari lebih cepat saat awal, dengan kecepatan melebihi kecepatan saat latihan.

Jika sampai mengalami kram saat berolahraga, solusinya mudah, yaitu dengan meregangkan otot yang kram.

Untuk mencegahnya, bisa dimulai dengan mencatat hal-hal yang dilakukan sebelum kram terjadi, seperti berapa lama berolahraga, gerakan yang dilakukan, sepatu yang dikenakan dan lain-lain. Perhatikan kapan kram muncul dan ganti kebiasaan tersebut.

Baca juga: Senjata-senjata yang Digunakan AS, Inggris, dan Prancis Untuk Menyerang Suriah


Editor :
Sumber : National Geographic Indonesa & Intisari


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X