Gennady Golovkin mendapatkan tantangan tak terduga dari petinju asal Inggris, Billy Joe Saunders.
Tantangan ini datang setelah pertarungan antara Golovkin kontra petinju asal Meksiko, Saul Canelo Alvares batal digelar.
Saunders menantang Golovkin untuk bertemu dalam perebutan gelar juara kelas menengah di stadion sepakbola London pada pekan pertama bulan Juni.
Rencana mega tarung ulang antara Gennady Golovkin dan Canelo Alvarez pada 5 Mei mendatang dibatalkan setelah petinju Meksiko tersebut mengundurkan diri berkaitan dengan skandal pengguanaan obat terlarang.
Pertarungan pertama kedua letinju pada September lalu berakhir imbang secara kontroversial.
Promotor tinju Inggris, Frank Warren berharap dapat segara mewujudkan pertemuan Golovkin dan Saunders.
"Golovkin selalu mengatakan ingin meraih gelar juara dunia kelas menengah dengan menghadapi Billy Joe. Ini kesempatan buat mereka berdua," katanya.
Saunders sendiri membatalkan pertarungan mempertahankan gelar juara WBO menghadapi Martin Murray bulan depan karena mengalami patah tangan.
Rencana menghadapi Murray diundur dari tanggal 2 Juni menjadi tanggal 23.
Menurut Warren, jika Saunders pulih ia akan memilihkan tanggal awal Juni untuk menghadapi Golovkin.
"Saya mengajukan tawaran besar buat Gennady untuk bertarung di stadion sepakbola di London. Namun kami juga bersedia bila harus bertarung di Las Vegas, tempat yang bersejarah buat Golovkin." tuturnya.
Penarikan diri Alvarez menunjukkan kubu Alvarez tidak yakin akan dapat ijin dari Komisi Atletik Negara Bagian Nevada yang telah mengindikasikan petinju Meksiko ini terbukti mengonsumsi obat terlarang.
(Baca Juga: Diserang Netizen, Zlatan Ibrahimovic Akhirnya Puji Gol Salto Cristiano Ronaldo)
Setelah pengumuman tersebut, Golovkin mengatakan akan mencari lawan pengganti untuk pertarungan tanggal 5 Mei. "Karcis T-Mobile Arena di Las Vegas pada 5 Mei tersebut telah dibeli para peminat Canelo-Golovkin.
Masalahnya, tanggal tersebut berbenturan dengan hari libur nasional Meksiko dan kebanyakan pembeli karcis adalah rakyat Meksiko yang ingin merayakan hari libur di Amerika," kata Warren.
"Akan lebih bijak apabila Gennady memilih tempat yang lebih kecil pada bulan Juni untuk menghadapi Billy Joe yang juga yakin akan memampu memenangi pertarungan," lanjut Warren.
Saat ini status Alvarez masih dalam digantung hingga adanya dengar pendapat dengan Komisi Atletik Navada pada 18 April mendatang.
Komisi mendapat tekanan untuk tidak bersikap lunak terhadap alasan petinju Meksiko tersebut bahwa ia mengonsumsi daging yang tercemar di negaranya.
Jika Alvarez terbukti mengonsumsi obat terlarang jenis clenbuterol, dia terancam larangan bertarung selama enam bulan yang efektif dimulai saat pengambilan sampel pada Februari lalu.
Editor | : | Imadudin Adam |
Sumber | : | kompas.com |
Komentar