Tidak ada yang meragukan kehebatan Valentino Rossi sebagai salah satu pebalap terbaik di ajang MotoGP.
Sembilan gelar juara dunia, 192 podium, dan 89 kemenangan sudah cukup untuk membuat pebalap berjulukan The Doctor itu dijuluki sebagai GOAT atau Greatest of All Time.
Namun, tidak ada yang namanya sebuah debut yang berjalan mulus bagi semua pebalap. Hal itu juga berlaku bagi Valentino Rossi.
Rossi bahkan gagal menyelesaikan balapan pertamanya di kelas premier atau 500cc yang berlangsung di Sirkuit Welkom, Afrika Selatan (19/3/2000).
Meski dia punya alasan sendiri kenapa hal tersebut bisa terjadi.
(Baca Juga: Valentino Rossi Merasa Tersanjung Setelah Dapat Pujian dari Marc Marquez dan Andrea Dovizioso)
"Start saya buruk (tapi) kemudian saya mencetak lap tercepat dengan motor Honda dua tak 500cc," ujar Rossi dikutip BolaSport.com dari Crash.
Valentino Rossi yang start dari posisi kelima terpaksa memulai perjuangan dari belakang setelah posisinya melorot ke urutan 13.
Sepuluh putaran kemudian, Rossi berada di posisi keenam dan bahkan berada di depan sang juara bertahan, Alex Criville.
Para pebalap terdepan pun sudah mulai terlihat walaupun pada akhirnya Rossi tidak bisa menyalip mereka.
(Baca Juga: Jadi Tuan Rumah, Pebalap Ini Dongkol karena Dicuekin Grid Kids yang Lebih Menyukai Lewis Hamilton)
"Ketika tiba di grup terdepan, saya berpikir, 'kenapa mereka sangat lambat?' Kemudian saya jatuh," tutur Rossi.
"Jadi saat itu saya paham bahwa mungkin mereka punya kecepatan yang bagus dan saya sedikit terlalu cepat," ucap dia sambil tertawa.
Rossi sendiri baru bisa menyentuh garis finis pada balapan ketiganya di kelas premier MotoGP dan diikuti dengan podium pertama pada balapan berikutnya.
Adapun kemenangan pertama pebalap bernomor 46 itu diraih di seri balap kesembilan pada musim tersebut yang digelar di Sirkuit Donington Park, Inggris.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | crash.net |
Komentar