Tim Ducati sedang dipusingkan dengan kontrak kedua pebalap mereka, Andrea Dovizioso dan Jorge Lorenzo, yang akan habis pada akhir musim 2018.
Sejauh ini petinggi Ducati mengindikasikan akan mempertahankan komposisi duo Andrea Dovizioso dan Jorge Lorenzo pada musim 2019.
meskipun demikian, tim asal Italia ini akan melakukan penyesuaian besaran gaji yang akan dibayarkan kepada kedua pebalapnya.
Dilansir JUARA dan BolaSport.com dari Insella, Ducati bakal bergerak terlebih dahulu untuk mengamankan tanda tangan Andrea Dovizioso.
Dalam proposal pertamanya, Ducati akan memberikan 6 juta euro (sekitar 102,3 miliar rupiah) setiap musim kepada pebalap asal Italia tersebut.
Tawaran ini hampir naik empat kali lipat dibanding yang didapat Dovizioso pada saat ini.
(Baca Juga: Kepergian Tim Tech3 Buyarkan Semua Rencana Yamaha)
Namun, tawaran itu tidak sesuai dengan permintaan Dovizioso yang menginginkan gaji seperti Lorenzo saat awal direkrut Ducati.
Sebagai informasi, Lorenzo mendapatkan kontrak senilai 25 juta euro (426,5 miliar rupiah) selama dua tahun saat didatangkan oleh tim Ducati.
Saat ini "bola panas" pun berada di tangan Dovizioso, apakah akan menerima tawaran tersebut atau kekeh meminta lebih.
Namun, situasi seperti ini bisa dimanfaatkan oleh tim lain yang juga mengincar jasa Andrea Dovizioso sebagai pebalap mereka.
Tim Repsol Honda yang dikabarkan menjadi salah satu peminat Dovi dan ingin kembali mengulang kebersamaan mereka pada musim 2009-2011.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Insella.it |
Komentar