Sebanyak 12 poin berhasil didulang tim McLaren dengan power unit baru dari Renault pada seri pembuka Formula 1 (F1), GP Australia, yang berlangsung di Sirkuit Albert Park, Melbourne, Minggu (25/3/2018).
Tim yang kini bernama McLaren-Renault itu mendulang total selusin poin dari GP Australia setelah Fernando Alonso (Spanyol) finis di urutan kelima dan Stoffel Vandoorne (Belgia) menuntaskan pebalap di posisi kesembilan.
Hasil positif itu terasa lebih dalam bagi Alonso karena sukses menahan agresivitas pebalap Red Bull Racing, Max Verstappen.
Namun begitu, Alonso enggan bersikap jemawa meski baru saja meraih salah satu hasil terbaiknya dalam empat musim terakhir F1.
(Baca Juga: 3 Pebalap Top F1 Sepakat Bahwa Halo Membuat Pebalap Kehilangan Identitasnya)
"Sudah jelas kami beruntung dengan keluarnya kedua pebalap Haas dan Carlos (Sainz) yang bermasalah di tikungan 9," tutur Alonso yang dikutip JUARA.net dan BolaSport.com dari situs F1.
"Lalu ada Virtual Safety Car dan saya menyalip Verstappen," ucap Alonso lagi.
Selain faktor keberuntungan, Alonso juga menilai bahwa hasil finis kelima yang diraihnya pada GP Australia tidak lepas dari kinerja sempurna tim McLaren-Renault.
Apalagi, Alonso cuma memulai balapan GP Australia dari posisi ke-11.
Artinya, juara dunia F1 2005 dan 2006 itu mampu memperbaiki posisinya sebanyak enam setrip.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar