Pasangan ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, gagal melanjutkan perjalanan mereka ke semifinal All England Terbuka 2018 yang digelar 14-18 Maret.
Tontowi/Liliyana kalah dari junior mereka, Hafiz Faisal/Gloria Emanuelle Widjaja dengan skor 21-18, 15-21, 29-30 pada laga yang berlangsung di Arena Birmingham, Inggris, Kamis (15/3/2018).
Tontowi/Liliyana menyayangkan hasil pertandingan tersebut. Saat adu setting, banyak beberapa kali kesalahan yang tak perlu dilakukan pasangan Juara All England 2012, 2013, dan 2014 ini.
"Menurut saya fatal. Bukan saya menyalahkan Tontowi, tetapi real-nya seperti itu, di mana tadi bola lawan amat sangat tanggung. Ibaratnya merem aja bisa mati, jadi itu kesalahan yang fatal," kata Liliyana seperti dilansir BolaSport.com dari Badmintonindonesia.
"Jadi, saya merasa agak goyang, harusnya sudah selesai, jadinya panjang lagi. Sekelas kami seharusnya tidak boleh membuat kesalahan seperti itu. Bukan saya bilang tidak boleh salah, tapi itu poin fatal dan itu harusnya kami menang," ujar Liliyana.
(Baca juga: All England Open 2018 - Ini Catatan Jonatan Christie Setelah Tampil di Dua Turnamen Eropa)
Liliyana juga mengatakan bahwa ia sudah mengantisipasi akan dapat perlawanan sengit dari Hafiz/Gloria yang merupakan juniornya di pelatnas.
"Ketemu teman sendiri itu lebih susah karena kami sering bertemu di latihan. Mungkin mereka lebih enjoy, rileks, lebih junior, rangking lebih dibawah. Pastinya kami lebih ada beban, tapi hari ini saya dari awal main enjoy tanpa beban," aku Liliyana.
"Dari awal saya tidak terlalu ekspektasi juara. Yang penting, saya maksimal setiap bermain," ucap Liliyana.
Sementara itu, Tontowi mengatakan bahwa dia dan Liliyana tidak hoki pada pertandingan tersebut.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | badmintonindonesia.org |
Komentar