Sebuah nasihat disampaikan dua kali juara dunia World Superbike (WSBK) asal Italia, Max Biaggi, kepada pebalap MotoGP dari Spanyol, Jorge Lorenzo, perihal masa depannya di Ducati.
Jorge Lorenzo didatangkan oleh tim Ducati pada 2017 dengan durasi kontrak dua tahun. Pada musim perdananya, Lorenzo belum mampu menunjukkan hasil yang sesuai dengan harapan tim Ducati.
Hal itu kemudian berlanjut saat tes pramusim MotoGP 2018. Lorenzo masih belum menemukan performa positif, meski sempat bagus saat di Malaysia.
"Saya mendengarnya tempo hari, di Qatar, itu bisa berhasil dengan baik, namun musim ini tetap tidak diketahui jumlahnya," kata Max Biaggi yang dikutip JUARA.net dan BolaSport.com dari Corriere della Sera.
(Baca juga: Johann Zarco Sesumbar Bisa Menang pada Balapan Pembuka di Qatar)
Dengan kontrak yang akan berakhir tahun ini, Biaggi memberikan nasihat untuk menentukan masa depan setelah enam atau tujuh balapan.
"Saya akan mengharapkan dia untuk memutuskan masa depannya setelah enam atau tujuh balapan," ujar Max Biaggi.
Musim lalu, Lorenzo hanya tiga kali naik podium, kalah jauh dengan rekan setimnya, Andrea Dovizioso, yang mampu memenangi enam balapan.
Tim Ducati sudah mengindikasikan bakal mempertahankan Jorge Lorenzo, dengan penurunan besaran gaji yang akan diterimanya.
Sementara itu, Andrea Dovizioso bakal menerima gaji yang lebih tinggi pada kontrak barunya.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar