Turnamen German Open dan All England 2018 menjadi bahan pertimbangan bagi Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) untuk mempertimbangkan skuat inti Piala Thomas dan Uber.
Hal itu dinyatakan oleh Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI Susy Susanti saat berada di Cipayung, Jakarta Timur, Kamis (1/3/2018).
Sejauh ini, PP PBSI memang belum melakukan entry by name untuk Piala Thomas-Uber serta Asian Games 2018. Semuanya masih tergantung kepada prestasi masing-masing pemain.
(Baca juga: Garuda Bandung Kunjungi Panti Asuhan Jelang Play-off IBL 2017-2018)
"German Open dan All England menjadi turnamen yang kami pantau, kami mau melihat bagaimana hasil yang diraih para pemain, sebagai bahan pertimbangan pemilihan tim inti Piala Thomas dan Uber," kata Susy seperti dilansir Badmintonindonesia.org.
"Akan dilihat apakah dia mampu? Lihat dari prestasinya. Pokoknya untuk Piala Thomas dan Uber serta Asian Games, pemain terbaiklah yang akan masuk tim inti," tutur Susy menambahkan.
Piala Thomas-Uber tahun ini akan diselenggarakan di IMPACT Arena, Bangkok, Thailand pada 20-27 Mei 2018.
Tahun ini menjadi penyelenggaraan ke-30 Piala Thomas, dan edisi ke-27 Piala Uber.
(Baca juga: Peluang Lolos Menipis, CLS Knights Fokus Mainkan Pebasket Muda)
Masing-masing dari Piala Thomas dan Uber akan diikuti oleh 16 negara dari berbagai benua.
Editor | : | |
Sumber | : | Badminton Indonesia |
Komentar