Mahkota Promotion menggelar seri pertama ajang Mahkota Boxing Superseries (MBSS), Sabtu (10/3/2018) di Cilandak Town Square, Jakarta
MBSS rencananya akan mempertandingkan dua partai kelas bulu (57,1 kilogram) dan dua partai kelas terbang ringan (48,9 kg).
Selain itu, dalam ajang tersebut juga akan menghadirkan dua kejuaraan WBC ABCO Silver yang akan mempertemukan petinju Indonesia dan petinju Thailand.
Promotor dari Mahkota Promotion Raja Sapta Oktohari mengatakan bahwa dihelatnya ajang tersebut merupakan bagian dari upaya mengembalikan kejayaan dunia tinju Tanah Air.
Selain itu, juga diharapkan bisa menjadi jembatan bagi generasi-generasi baru petinju Indonesia menuju tingkat lebih tinggi.
"Kami melihat banyak bakat baru di tinju profesional. Namun, tanpa kompetisi berkelanjutan dan jenjang karier jelas, bakat mereka akan sia-sia," kata Okto pada konferensi pers, Jumat (23/2/2018), yang dihadiri JUARA.
"Berdasarkan alasan itulah kami menggelar Mahkota Boxing Superseries," ucapnya.
MBSS rencananya akan diadakan sebanyak empat seri sepanjang 2018.
Setiap pemenang mulai seri pertama, otomatis akan ikut serta di seri kedua, kembali menjadi pemenang, dipastikan tampil di seri ketiga, begitu pun di seri keempat.
(Baca juga: BAM Jalin Kerja Sama dengan Komisi Anti Korupsi Malaysia untuk Berantas Pengaturan Skor dalam Olahraga)
Bahkan, Okto memastikan memberikan bonus hadiah tambahan jika berhasil memperoleh kemenangan KO (knock out).
"Saya bisa pastikan setiap petinju yang sanggup menang KO, mendapat bonus Rp 5 juta di luar hadiah utama," kata Okto.
"Bahkan, petinju yang mampu mempertahankan gelar hingga seri keempat mendapat sabuk emas dan uang tunai sebesar Rp 50 juta," ucapnya.
Partai kelas Bulu (57,1kg), Ongen Saknosiwi akan menghadapi Ramadan, dan Abdi Teger akan menantang Reynel Kundiman.
Di kelas terbang ringan (48,9kg), Hisar Mawan akan berhadapan dengan Rengky Rohi, dan Silem Serang akan beradu dengan Tisen Marganti Lahagu.
(Baca juga: Angkat Besi Kelas 62 Kg Dihapus pada Asian Games 2018, Menpora Kirim Surat kepada OCA)
Keempat partai ini akan berada di bawah pengawasan Komisi Tinju Profesional lndenesia (KTPI).
Pada partai intemasional yang memperebutkan sabuk kejuaraan WBC ABCO Silver, Hebi Marapu akan menghadapi petinju Thailand Puttiphong Rakoon di kelas ringan.
llham Loeisa menantang petinju Thailand iainnya, Paiboon Larkham, di kelas Ringan Super. Partai WBC ABCO ini akan diawasi oleh Komisi Tinju Indonesia (KTI), yang merupakan mitra dari WBC.
Di gelaran Mahkota Super Series juga akan menampiikan event Rookie Fight dan partai debut profesional, yang merupakan hasii koiaborasi dengan Total Boxing.
Rookie Fight merupakan gelaran tinju amatir di bawah PP Pertina yang akan menampiikan petinju-petinju amatir dari jalur hobi dan prestasi.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar