JUARA.NET – “Lapangan panahan yang sekarang, jika dibandingkan dengan yang sebelumnya, sudah bagus,” tutur pepanah recurve putri nasional, Titik Kusumawardani.
Penulis: Aprelia Wulansari
Hal itulah yang dirasakan Titik Kusumawardani ketika menjajal Lapangan Panahan di Senayan, Jakarta, tatkala tampil di test event panahan untuk Asian Games 2018, 10-15 Februari.
“Namun, kondisi angin berubah. Sebelumnya, banyak pohon di bagian samping lapangan, tapi sekarang tak ada lagi pohon sehingga anginnya lebih kencang. Apalagi ketika pertandingan digelar pada siang hari,” ucap Titik kepada BOLA setelah tampil di nomor beregu recurve putri, Selasa (13/2/2018).
Meski kondisi lapangan berubah, arena ini cukup disyukuri karena akhirnya ada lapangan permanen yang bisa digunakan untuk menggelar turnamen internasional.
(Baca Juga : Test Event Asiam Games 2018 - Mario Blasius Gagal Raih Medali Emas Tinju)
“Perwakilan Asia puas dan kagum dengan arena ini. Tapi, memang kapasitas kursi penonton masih kurang,” ucap Frederick Rosandi, manajer tim pelatnas panahan.
Ya, tribun penonton masih sangat minim, hanya terdapat sekitar 200 kursi penonton. Jumlah ini tak termasuk tribun VIP yang merupakan area permanen.
Test event ini pun menjadi salah satu cara tepat untuk mengevaluasi kondisi arena, termasuk dalam penggunaan layar yang bisa dinikmati oleh seluruh penonton di gelanggang.
Selain itu, test event ini sekaligus menilai persiapan para pepanah nasional yang tampil di ajang yang diikuti sembilan negara Asia itu.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Tabloid BOLA |
Komentar