Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Begini Alasan Mohammad Ahsan Tidak Dipasangkan dengan Hendra Setiawan Saat Hadapi Maladewa

By Susi Lestari - Rabu, 7 Februari 2018 | 15:28 WIB
Ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi/Kevin Sanjaya (unggu) dan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan (kuning), saling berhadapan pada semifinal India Open 2018, Sabtu (3/2/2018).
BADMINTONINDONESIA.ORG
Ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi/Kevin Sanjaya (unggu) dan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan (kuning), saling berhadapan pada semifinal India Open 2018, Sabtu (3/2/2018).

Tim bulu tangkis putra Indonesia berhasil meraih kemenangan sempurna 5-0 atas Maladewa dalam pertandingan penyisihan Grup D Kejuaraan Asia Beregu 2018.

Pada pertandingan pembukaan ini, tim putra Indonesia yang diperkuat oleh Jonatan Christie, Anthony Sinisuka Ginting, Ihsan Maulana Mustofa, Angga Pratama/Hendra Setiawan, dan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo.

Jika dilihat dari susunan pemain, tampak ada perubahan pasangan yang terjadi yakni Angga yang berpasangan dengan Hendra.

Sebelum Kejuaraan ini dimulai, PBSI telah mengumumkan jika Hendra akan dirujukkan kembali pada turnamen ini dengan Mohammad Ahsan.

(Baca Juga: Cuma Marcus Fernaldi/Kevin Sanjaya yang Bisa Buat Sensasi Membanggakan Seperti Ini)

Terkait dipisahnya Ahsan dan Hendra pada pertandingan melawan Maladewa yang digelar di Stadium Sultan Abdul Halim, Alor Setar, Kedah, Malaysia, Selasa (6/2/2018), Chief de Mission tim Indonesia, Achmad Budiharto, angkat bicara.

"Hendra dan Ahsan tidak dipasangkan karena bagian dari strategi tim kami, supaya tidak mudah dibaca oleh lawan," kata Budiharto dikutip BolaSport.com dari Badminton Indonesia.

"Sementara itu, untuk Marcus/Kevin memang meminta diturunkan di pertandingan pertama karena mereka mau pemanasan," ujar Budiharto

Seusai mengalahkan Maladewa, tim putra Indonesia bersiap menghadapi Filipina pada Rabu (7/2/2018) mulai pukul 19.00 waktu Alor Setar atau pukul 18.00 WIB.

Menghadapi Filipina, Budiharto mengatakan bahwa susunan pemain kemungkinan akan berubah lagi.

Sementara itu, menurut Achmad, tim putra sebetulnya sudah memastikan tiket ke putaran final Piala Thomas 2018.

Akan tetapi, tim tetap diminta untuk tampil maksimal mengingat tahun lalu tim putra menjadi kampiun.

(Baca Juga:Jawaban Kocak Marcus Ketika Kevin Sanjaya Sebut Partnernya Punya Modal Banyak Buat Nikah )

"Inilah yang menjadi tantangan. Tim putra tahun lalu menjadi juara. Kalau bisa dipertahankan, bagaimana menjaga motivasi itu," tutur Achmad lagi.

Kejuaraan Asia yang digelar di Alor Setar, Kedah, Malaysia, 6-11 Februari 2018, berfungsi sebagai kualifikasi Piala Thomas-Uber 2018.

Putaran final Piala Thomas-Uber 2018 selanjutnya akan dihelat di Bangkok, Thailand, 20-27 Mei mendatang.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Delia Mustikasari
Sumber : badmintonindonesia.org


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X