Kepala tim Mercedes, Toto Wolff, mengatakan bahwa Lewis Hamilton (Inggris Raya) bisa memiliki rekan satu tim baru pada 2019.
Pada Formula 1 musim 2017, Hamilton didampingi Valtteri Bottas (Finlandia).
Bottas yang memulai debut pertama di Mercedes menempati posisi ketiga dalam klasemen akhir pebalap musim 2017.
Tetapi, Wolff memberikan tekanan kepada Bottas untuk bisa menyamai gelar juara dari Hamilton.
(Baca Juga: Lee Chong Wei Meminta BWF untuk Membebaskannya dari Aturan Baru yang Merugikan)
"Yang harus dilakukan oleh Bottas adalah meraih gelar juara dunia," kata Wolff dikutip BolaSport.com dari Express.
Bottas tidak mungkin mendekati Hamilton yang kini memiliki empat gelar juara dunia atas namanya.
Hal tersebut menambah spekulasi bahwa Mercedes ingin memperpanjang kerja sama dengan Bottas saat kontraknya selesai pada akhir musim 2018.
Meski beragam spekulasi muncul tentang rekan satu tim Hamilton pada musim 2019, Wolff belum ingin memberikan nama pasti.
Tahun ini, Wolff justru ingin melihat perkembangan Bottas terlebih dahulu.
"Valtteri mengalami balapan yang kurang maksimal pada musim lalu dan berhasil pulih pada akhir musim. Saya pikir dia adalah pebalap Finlandia dengan mentalitas yang kuat dan pantang menyerah," ujar Wolff.
"Saya berharap Valtteri bisa lebih kuat dengan semua yang telah dia pelajari pada musim lalu dan mampu menjadi penantang ketat Lewis pada 2018," tutur Wolff.
Hamilton dan Bottas akan memulai balapan Formula 1 2018 pada Grand Prix Australia, Maret mendatang.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | express.co.uk |
Komentar