Turnamen Grand Slam pertama pada tahun ini, Australia Terbuka 2018, dipastikan kehilangan salah satu peserta terbaik. Hal ini terjadi setelah petenis Inggris Raya, Andy Murray, memutuskan absen.
Murray batal tampil pada Australia Terbuka 2018 setelah cedera pinggul yang membebatnya sejak pertengahan tahun lalu, kambuh.
"Sayang sekali saya tidak akan bisa bermain di Melbourne pada tahun ini karena saya belum siap untuk berkompetisi," tutur Murray yang dilansir dari Mirror, Kamis (4/1/2018).
"Saya akan mempertimbangkan semua opsi yang saya punya. Saya menghargai semua dukungan yang sudah diberikan dan saya harap dapat segera kembali bermain," kata Murray lagi.
(Baca Juga : Australian Open 2018 Dipastikan Tidak Diikuti Salah Satu Petenis Putra Top Dunia)
Murray sebetulnya sudah berada di Australia, tepatnya di kota Brisbane, sebelum memastikan absen dari Australia Terbuka tahun ini. Petenis berusia 30 tahun itu berada di Brisbane guna mengikuti turnamen pemanasan, Brisbane Internasional 2018.
Namun, 48 jam sebelum laga pertamanya dimainkan, Murray memilih mundur. Dia lalu mengunggah foto masa kecilnya di Instagram seraya menjelaskan alasan pengunduran dirinya tersebut.
Sejauh ini, Murray tercatat sudah absen dari ketatnya kompetisi tenis ATP selama hampir 6 bulan. Kali terakhir dia bertanding ialah saat melakoni turnamen Grand Slam lapangan rumput, Wimbledon 2017, Juli lalu.
Selain Andy Murray, petenis Jepang, Kei Nishikori, juga sudah mengonfirmasi pengunduran dirinya dari Australia Terbuka 2018. Seperti Murray, Nishikori juga mengatakan bahwa dia belum siap 100 persen untuk melakoni turnamen tersebut.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar