Mantan pebalap MotoGP, Carlos Checa, menilai pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, bakal sulit dikalahkan oleh para kompetitornya pada musim-musim yang akan datang.
Sejak melakoni debut MotoGP pada 2013, Marquez langsung mampu menancapkan dominasinya di kelas premier. Pebalap Spanyol itu juga bisa meneruskan langkah Casey Stoner dengan menjadi juara dunia MotoGP pada musim pertamanya.
Hegemoni Marquez semakin kuat ketika berhasil meraih titel kampiun dunia MotoGP 2017. Gelar tersebut merupakan yang keempat dalam lima musim terakhir.
"Dia salah satu pebalap tercepat yang pernah saya lihat pada kelas ini. Marquez memiliki determinasi yang luar biasa," tutur Checa yang dikutip dari Speedweek.
Baca juga:
- Piala Thomas, Commonwealth, dan Asian Games Jadi Prioritas Lee Chong Wei Tahun Depan
- Dunk Kontroversial Giannis Antetokounmpo Paksa Thunder Telan Kekalahan Menyakitkan
Selain mengakui kecepatan Marquez, Checa juga mengagumi mental yang dimiliki pebalap kelahiran Cervera, 24 tahun lalu itu.
"Apa yang mengesankan saya adalah kondisi mentalnya, itu unik. Jika dia melanjutkan level ini, itu akan menjadi sangat sulit bagi pebalap lain untuk meraih gelar juara dunia," ujar juara dunia World Superbike (WSBK) 2011 tersebut.
Marquez menjuarai kelas MotoGP 2017 setelah melakoni musim balap yang sengit dengan sejumlah rivalnya. Pada awal musim, Marquez sempat tertinggal dari persaingan yang ditampilkan dua pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi dan Maverick Vinales.
Marquez baru bisa tampil stabil dan konsisten jelang paruh pertama musim tuntas. Saat itu, dia sudah bisa melewati perolehan poin Rossi dan Vinales.
Perburuan gelar juara dunia MotoGP 2017 bagi Marquez semakin ketat ketika pebalap Italia, Andrea Dovizioso, mampu menampilkan performa terbaiknya bersama Ducati.
Alhasil, persaingan meraih titel kampiun dunia MotoGP 2017 pun harus diselesaikan hingga seri balap terakhir, GP Valencia.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar