Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Sebastian Vettel Diminta Lebih Kalem pada Musim Balap 2018

By Doddy Wiratama - Rabu, 27 Desember 2017 | 23:42 WIB
Pebalap Ferrari dari Jerman, Sebastian Vettel, terlihat berada di area paddock menjelang GP Malaysia di Sirkuit Sepang Internasional, Kamis (28/9/2017).
MANAN VATSYAYANA/AFP PHOTO
Pebalap Ferrari dari Jerman, Sebastian Vettel, terlihat berada di area paddock menjelang GP Malaysia di Sirkuit Sepang Internasional, Kamis (28/9/2017).

Presiden tim Ferrari Sergio Marchionne meminta Sebastian Vettel untuk tampil lebih kalem saat menjalani musim balap Formula 1 (F1) 2018.

Musim lalu, Vettel harus membayar mahal sikap temperamentalnya dengan hanya menjadi runner-up kejuaraan F1 2017. Dia kalah bersaing dengan Lewis Hamilton (Mercedes) yang pada akhir musim sukses meraih titel juara dunia F1.

Berkaca pada hasil tersebut, Marchionne pun berharap sang pebalap bisa lebih tenang dan bijak dalam menghadapi tekanan berkompetisi.

"Sebastian Vettel adalah sosok yang mau untuk belajar banyak dan berkomitmen," kata Marchionne yang dikutip dari Fox Sports Asia.

"Maka dari itu, kita akan melihat sosok Vettel yang lebih tidak emosional. Saya pikir dia sudah cukup sadar," ucap Marchionne lagi.

Baca juga:

Beberapa waktu lalu, Vettel telah mengakui bahwa kegagalannya mengantar Ferrari meraih gelar juara dunia sebagian besar karena sikap negatifnya itu.

Salah satu yang paling kentara ialah saat dia melaloni balapan GP Azerbaijan di Sirkuit Baku, 25 Juni 2017 lalu.

Tensi persaingan yang kian panas antara dirinya dan Hamilton memaksa Vettel melakukan kesalahan.

Insiden bermula saat Vettel menganggap Hamilton melakukan test brake. Ketika kejadian ini terjadi, safety car tengah berada di lintasan guna memimpin jalannya lomba pada putaran ke-19.

Vettel yang tampak emosi kemudian menyalip dan menyejajarkan mobilnya dengan jet darat Hamilton. Tak lama kemudian, Vettel menyenggol Hamilton dari sisi kiri.

Belakangan, Sebastian Vettel mengaku menyesali insiden Baku tersebut dan menilai perbuatannya itu sebagai hal bodoh yang tidak perlu dilakukan.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Diya Farida Purnawangsuni
Sumber : BolaSport.com


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X