Klub Exist Jakarta Utara menjadi tim yang paling banyak menorehkan rekor pada turnamen khusus ganda persembahan Candra Wijaya bertajuk Yonex Sunrise Doubles Special Championships VIII/2017.
Dari ajang berhadiah Rp 200 juta itu, klub ini meraup tujuh gelar juara dari 13 wakil yang lolos di final dan menciptakan lima partai sesama Exist di
final.
Dalam laga final di Hall Candra Wijaya International Badminton Centre (CWIBC), Serpong, Tangerang Selatan, Sabtu (23/12/2017), pemain Exist tampil cemerlang.
Ketujuh gelar didapat dari ganda pemula putra-putri, ganda remaja putra-putri, ganda putri taruna, ganda campuran remaja, dan ganda campuran taruna.
"Syukurlah Exist bisa tampil sebagai juara umum dengan tujuh gelar juara," kata pelatih PB Exist, Muhammad Rijal dalam rilis yang diterima Bolasport.com.
Di tengah dominasi Exist, tuan rumah masih bisa tersenyum dengan raihan satu gelar.
Baca juga:
Pasangan ganda putra Galuh Dwi Putra/Nabila Putri Arsyillah naik podium juara setelah mengatasi Muh.Ridhwanul Arifin/Fadillah Nur Hidayah (Exist), 21-12, 18-21, 21-17.
"Ya senang sekali bisa menjadi juara dan ada gelar untuk CWIBC," tutur Galuh, pemain kelahiran Purbalingga, 31 Mei 2003.
Satu gelar lain direbut Jaya Raya di ganda putra taruna. Dalam final sesama Jaya Raya, Ferdian Mahardika/Ghiffari Anandaffa tampil sebagai juara setelah menyingkirkan Affandy Rizki/Emanuel Rabdhy, 21-18, 13-21, 21-19.
"Puji syukur, kejuaraan berjalan sukses. Semoga saya bisa terus berkontribusi bagi bulu tangkis Indonesia," kata Inisiator kejuaraan, Candra Wijaya.
Di hari final, panitia juga memberikan penghargaan kepada Hadi Nazri, tokoh di balik kejayaan bulu tangkis Indonesia dan CWIBC.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | CWIBC |
Komentar