Juara bertahan tunggal putra BWF Superseries Finals, Viktor Axelsen, mengaku ingin mengulang pencapaiannya pada tahun lalu. Saat ini, Axelsen hanya butuh satu kemenangan lagi untuk merealisasikan misinya tersebut.
Axelsen bisa dibilang sudah menempatkan satu kaki ke podium puncak. Satu-satunya penghalang Axelsen untuk berada di tempat tersebut secara penuh ialah Lee Chong Wei (Malaysia).
Kedua pemain ini akan saling bentrok untuk memperebutkan gelar juara BWF Superseries Finals 2017 di Hamdan Sports Complex, Dubai, Uni Emirat Arab, Minggu (17/12/2017).
"Saya telah bermain di Dubai tiga kali. Semoga saya bisa meraih dua kemenangan laga final (2016 dan tahun ini)," tutur Axelsen yang dilansir situs resmi BWF Superseries Finals 2017.
"Saya senang berada di sini. Ini adalah tempat yang mengagumkan dan saya sangat menikmatinya," kata Axelsen lagi.
Di atas kertas, Axelsen memang lebih dijagokan tampil sebagai pemenang laga final ketimbang Lee. Saat ini, Axelsen adalah pemain nomor satu dunia, sedangkan Lee berada satu setrip di bawahnya.
Akan tetapi, Axelsen perlu mengingat bahwa rekor pertemuannya dengan Lee masih minus. Hingga pertemuan ke-11, Axelsen baru bisa dua kali menang.
Selain itu, bicara soal pengalaman menjadi juara pada BWF Superseries Finals, Lee juga terbilang lebih kenyang asam garam.
Tercatat, pemain berusia 35 tahun itu sudah empat kali naik podium kampiun, tiga di antaranya bahkan terjadi secara beruntun (2008, 2009, 2010).
Lee terakhir kali menjuarai BWF Superseries Finals ialah pada 2013. Adapun, Axelsen baru satu kali tampil sebagai jawara yakni pada tahun lalu.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar