Marc Marquez mengakui bahwa dia tidak punya keinginan untuk pindah dari tim Honda, tim yang sudah membantunya meraih kesuksesan di kelas utama sejak debutnya pada 2013.
Secara keseluruhan, Marc Marquez telah meraih gelar juara dunia sebanyak enam kali di semua kelas.
Empat di antaranya ia raih pada saat tampil pada balapan kelas utama MotoGP.
Kesuksesan yang didukung dengan motor yang mendukung untuk meraih gelar membuat Marquez tidak tertarik untuk pindah ke tim lain.
"Saat Anda melompat ke produsen lain itu karena Anda membutuhkannya. Saya selalu harus memutuskan apa yang saya rasakan dan hal terbaik untuk saya setiap saat," ujar Marquez.
Bahkan pebalap asal Spanyol tersebut mengaku masih ingin menikmati balapan dengan motor.
"Impian saya adalah mengendarai motor dengan pabrikan terbaik dan saya menjalani mimpi itu,"
"Saya tidak mencari motivasi ekstra. Saya tidak kehilangan insentif apa pun saat ini," kata Marquez dikutip BolaSport.com dari MotorSport.
Marquez keluar sebagai juara dunia 2017 setelah berduel sengit dengan Andrea Dovizoso (Ducati Team) hingga balapan seri pamungkas.
Ia juga menambahkan bahwa ia ingin fokus memperbaiki kesalahan pada balapan musim 2017 untuk menghadapi 2018.
Sebelumnya, Marc Marquez memang sedang gencar dikaitan dengan tim lain.
Terlebih lagi tim KTM secara terang-terangan punya keterarikan dengan Marquez karena keduanya punya sponsor yang sama.
Jadwal lengkap Dubai World Superseries Finals di KompasTV. #DubaiSSFKompasTV pic.twitter.com/C6VkIEjVMd
— KOMPAS TV (@KompasTV) December 13, 2017
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Motorsport.com |
Komentar