Sembilan perusahaan swasta yang berkiprah di Tanah Air melakukan penandatanganan dengan Ketua Panita Pelaksana Asian Games 2018 (Inasgoc) Erick Thohir.
Penandatanganan sembilan perusahaan sebagai sponsor dilaksanakan di Kantor Wakil Presiden RI, Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Rabu (6/12/2017) dan disaksikan oleh Wakil Presiden Republik Indonesia Jusuf Kalla (JK) yang juga Ketua Pengarah Asian Games 2018.
Sembilan peruashaan tersebut adalah Grab (prestige sponsor), Astra, Samsung, Sinarmas, Indofood, SsangYong Information Communication (sponsor), dan Alfamart (supports sponsor).
Selain itu, Danone Aqua dan Pocari plus Soy Joy (sponsor) bulan lalu menandatangani kerja sama dengan panitia pelaksana.
"Saya mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya karena keikut sertaan sponsor menunjukkan sinergi dan kerja sama sebagai bangsa Indonesia yang besar untuk mensukseskan Asian Games," ujar JK.
Nilai kontrak sembilan sponsor tersebut bernilai 57 juta dollar Amerika Serikat (AS) atau sekitar Rp 760 miliar.
Jumlah ini lebih besar dari nilai kontrak sponsor 6 Badan Usaha Milik Negara (BUMN) senilai Rp 500 miliar yang ditanda tangani, Oktober lalu.
Dua bulan lalu, enam (BUMN) terkemuka menanda tangani komitmen sebagai sponsor utama Asian Games, dilanjutkan dengan bergabungnya empat perusahaan asal China sebagai prestige dan support sponsor.
"Seperti yang pernah saya katakan, penandatangan kerjasama sponsorship secara berurutan menunjukan kepercayaan dan dukungan optimal dari kalangan badan usaha, baik nasional, swasta dan bisnis internasional terhadap kesuksesan Asian Games 2018," kata Erick.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Inasgoc |
Komentar