Pasangan ganda putra Indonesia, Wahyu Nayaka Arya Pankaryanira/Ade Yusuf Santoso, melaju ke babak final turnamen Makau Terbuka 2017 setelah memenangi laga rubber game.
Tiket babak final diamankan Wahyu/Ade seusai mengalahkan unggulan keenam asal Hong Kong, Or Chin Chung/Tang Chun Man, 16-21, 21-17, 21-12, pada laga semifinal di Tap Seac Multisport Pavilion, Sabtu (11/11/2017).
Melalui hasil ini, Wahyu/Ade menemani pemain tunggal putra, Ihsan Maulana Mustofa, ke final Macau Terbuka 2017.
Ihsan juga lolos ke final setelah calon lawannya, Zulfadli Zulkiffli, mengundurkan diri sebelum pertandingan digelar.
Adapun, alasan Zulfadli mundur ialah cedera yang didapat pada laga perempat final sehari sebelumnya.
Baca juga:
- Kesempatan Revans Ihsan Maulana atas Kento Momota
- Ihsan Maju ke Final Makau Terbuka 2017 Tanpa Berkeringat
Wahyu/Ade membuka gim kesatu dengan cukup baik. Setelah imbang 2-2, mereka memegang kendali permainan dan unggul 7-4.
Keunggulan ini berlanjut hingga Wahyu/Ade mencapai fase interval dalam skor 11-7.
Selepas interval, performa Or/Tang membaik. Mereka berhasil menipiskan selisih skor menjadi 11-12 setelah meraih empat poin beruntun.
Sementara itu, Wahyu/Ade yang terkejut dengan penampilan Or/Tang mulai kehilangan kendali. Mereka pun berbalik tertinggal 14-16 setelah Or/Tang memenangi dua poin beruntun.
Wahyu/Ade masih berupaya mencetak poin, tetapi kerja keras mereka belum bisa membalikan keadaan. Or/Tang memenangi gim kesatu dengan marjin lima poin.
Tertinggal satu gim memaksa Wahyu/Ade tampil lebih ngotot pada gim kedua. Mereka berturut-turut unggul 6-3, 11-7, dan 13-10 sebelum kembali mendapat tekanan dari Or/Tang.
Wahyu/Ade genapi wakil Indonesia di final menjadi dua! #MacauGPG
— BADMINTON INDONESIA (@INABadminton) November 11, 2017
Empat poin yang diraih Or/Tang sempat mengubah skor menjadi 14-13, tetapi Wahyu/Ade enggan menyerah. Mereka sukses memenangi gim kedua dan memastikan terjadinya rubber game setelah meraih dua poin beruntun pada kedudukan 19-17.
Memasuki gim penentu, Wahyu/Ade berada di bawah tekanan Or/Tang. Sejak perebutan poin pertama, Wahyu/Ade sudah berada dalam posisi tertinggal.
Namun, perlahan-lahan, Wahyu/Ade dapat keluar dari tekanan lawan dan berbalik unggul 11-10 pada fase interval.
Permainan Wahyu/Ade kian tak terbendung pada paruh akhir gim ketiga. Mereka unggul jauh 19-11 setelah meraih enam poin beruntun.
Or/Tang masih bisa menambah satu poin lagi, tetapi laju Wahyu/Ade sudah tidak bisa dibendung. Setelah bertanding selama 60 menit, Wahyu/Ade tampil sebagai pemenang.
Pada laga final, Wahyu/Ade akan menjumpai sesama pemain non-unggulan, Kim Won-ho/Seo Seung-jae (Korea Selatan).
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar