Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Batal Lawan Pulev, Ini Dia Petinju yang Akan Dihadapi Anthony Joshua

By Diya Farida Purnawangsuni - Selasa, 17 Oktober 2017 | 11:30 WIB
Petinju asal Inggris, Anthony Joshua, berbicara di hadapan awak media pada sesi konferensi pers di London, Inggris, Jumat (27/4/2017).
DANIEL LEAL-OLIVAS/AFP PHOTO
Petinju asal Inggris, Anthony Joshua, berbicara di hadapan awak media pada sesi konferensi pers di London, Inggris, Jumat (27/4/2017).

Petinju kelas berat asal Inggris, Anthony Joshua, dipastikan bakal mempertahankan titel juara dunia versi IBF dan WBA miliknya dengan menghadapi Carlos Takam (Kamerun).

Takam menjadi petinju yang tampil sebagai lawan Joshua selanjutnya setelah Kubrat Pulev (Bulgaria) batal bertarung karena cedera.

Kendati menjadi lawan pengganti, promotor Eddie Hearn menegaskan bahwa Takam siap bertinju dengan Joshua.

"Saya menerima telepon dari (promotor) Kalle Sauerland untuk menginformasikan bahwa Pulev mendapat cedera bahu dan mungkin akan mundur dari pertarungan. Hal terakhir kemudian dikonfirmasi oleh dokter yang menangani Pulev," tutur Hearn yang dilansir dari BBC, Selasa (17/10/2017).

Baca juga:

"Berdasarkan peraturan IBF, pertarungan wajib akan diserahkan kepada petinju yang berada di bawah petinju utama persis, dan itu adalah Carlos Takam," kata Hearn lagi.

Pertarungan antara Joshua dan Takam akan digelar di Cardiff's Principality Stadium pada 28 Oktober mendatang.

Hingga saat ini, lebih dari 70 ribu tiket untuk menyaksikan laga tersebut sudah laku terjual.


Petinju kelas berat asal Prancis, Carlos Takam, berpose seusai menjalani sesi timbang berat badan.(BBC.COM)

Duel melawan Takam akan menjadi pertarungan Joshua yang pertama sejak mengalahkan Wladimir Klitschko di Wembley Stadium, April lalu.

Melalui kemenangan tersebut, Joshua kini juga menyandang gelar juara dunia versi WBA.

Sebelumnya, Joshua meraih sabuk juara dunia versi IBF pada 2016.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Diya Farida Purnawangsuni
Sumber : bbc.com


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X