JUARA.NET, PALEMBANG – Penambahan cabang olahraga untuk Asian Games 2018 tidak akan memengaruhu persiapan Sumatera Selatan (Sumsel) sebagai tuan rumah.
Dalam penandatanganan Amandemen Host City Contrack Deed of Adherence antara Pemerintah Indonesia dan panitia pelaksana Asian Games (INASGOC) di Jakarta, Sumsel mendapat tambahan cabang olahraga yaitu roller skate.
Jakarta melepas cabang olahraga tersebut karena merasa belum siap.
"Sumsel tetap siap walaupun mendapat cabang baru yang akan dipertandingan pada Asian Games 2018. Hal ini tidak terlalu berpengaruh banyak terhadap persiapan Sumsel yang ditunjuk sebagai tuan rumah bersama Jakarta," kata Gubernur Sumsel Alex Noerdin.
Alex mengatakan bahwa penambahan cabang olahraga roller skate di Jakabaring bisa memanfaatkan venue sepatu roda yang pernah digunakan pada SEA Games 2011 lalu.
Baca juga:
"Kami punya venue sepatu roda di Jakabaring. Saya pikir itu bisa dimanfaatkan. Tidak perlu membangun baru karena hanya membutuhkan perubahan dan pembenahan sedikit-sedikit," ujar Alex.
Alex menjelaskan dalam perjanjian kontrak dengan INASGO terjadi beberapa perubahan. Namun, secara garis besar kondisi tersebut tetap menguntungkan Indonesia sebagai penyelenggara dan ini juga tidak terlalu berpengaruh pada kinerja di Sumsel.
Perubahan terjadi pada sponsorship, bukan kepada jumlah cabor yang digelar di daerah.
Sebelumnya, Sumsel menjadi tuan rumah untuk 10 cabang, kini menjadi 11 cabang. Cabang-cabang tersebut yaitu sepak bola, voli pantai, triatlon, sepak takraw, panjat dinding, dayung, kayak/kano, tenis lapangan/soft tenis, dan menembak.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | - |
Komentar