Prestasi di luar lapangan ditorehkan pebasket muda NBA yang membela klub Milwaukee Bucks, Giannis Antetokounmpo.
Dilansir dari unggahan foto majalah Time di media sosial Instagram, @time, Minggu (15/10/2017), Antetokounmpo terpilih sebagai Next Generation Leaders.
Keputusan Time untuk memilih Antetokounmpo tidak lepas dari perjalanan sekaligus perjuangan hidup anak pasangan imigran gelap asal Nigeria itu di Yunani, hingga menjadi salah satu pemain bintang di ranah NBA.
Musim lalu, Antetokounmpo menjadi pemain pertama sepanjang sejarah NBA yang berhasil menembus posisi 20 besar dalam daftar pencetak poin serta pembuat rebound, blok, assist, dan steal.
Padahal, saat ditunjuk Jason Kidd (pelatih Bucks) sebagai point guard tim pada 2016, Antetokounmpo mengaku terintimidasi dengan hal tersebut.
Baca juga:
- Wahyu Widayat Jadi Pelatih NSH pada IBL Musim 2017-2018
- Irfan Ardiansyah Lalui Balapan ATC Seri Jepang dengan Finis di Posisi Ke-4
Selain karena postur tubuhnya yang terlalu menjulang untuk berperan sebagai point guard dan baru berusia 21 tahun, Antetokounmpo juga belum terlalu lancar berbahasa Inggris.
Namun, Kidd melihat sesuatu yang tidak bisa dipahami Antetokounmpo kala itu.
Kini, pebasket yang menghabiskan hari-hari masa kecil dengan berjualan jam, kacamata, dan mainan untuk menghidupi keluarga, menikmati hasil kerja kerasnya.
"Saya harus selalu ada untuk keluarga saya. Saya pikir, inilah yang banyak membantu saya menyesuaikan diri dengan NBA," ucap Antetokounmpo.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | Instagram/time |
Komentar