Pasangan ganda campuran Malaysia, Tan Kian Meng/Lai Pei Jing, dianggap pelatih belum bisa mengatasi tekanan sehingga mereka tidak mampu menampilkan permainan terbaik.
Menurut pelatih ganda campuran Malaysia, Chin Eei Hui, pasangan peringkat ke-10 dunia ini mulai merasakan tekanan setelah diberi label sebagai pasangan ganda ganda campuran teratas di Malaysia saat ini.
"Kian Meng/Pei Jing menghadapi tekanan luar biasa dari ekspektasi tinggi terhadap mereka. Mereka tidak berpengalaman bermain di bawah tekanan. Mereka cenderung bermain ketat saat sedang posisi mereka terkunci." kata Chin seperti dilansir JUARA dari Badmintonplanet.com.
Baca juga:
- Yolla Yuliana Lepas Masa Lajang
- Sebastian Vettel: Bersikap Kritis adalah Bagian dari Pekerjaan Kami
- Dimas Ekky Start Posisi Ke-11, Andi Gilang di Urutan Ke-20
Chin berharap Tan/Lai bisa mengatasi tekanan dan bisa berkembang saat tampil pada Denmark Terbuka (17-22 Oktober) dan Prancis Terbuka (24-29 Oktober).
"Saya tidak ingin mereka 90 persen berkomitmen selama pelatihan, namun hanya menunjukkan kemampuan mereka sebanyak 3 persen saja selama turnamen berlangsung. Saya ingin mereka kembali ke level sebenarnya pada Denmark Terbuka dan Prancis Terbuka," tutur Chin.
"Berdasarkan rangkingnya, mereka adalah pasangan ganda campuran nomor satu di negara ini. Namun, Chan Peng Soon/Goh Liu Ying saya pikir mereka masih menjadi pasangan ganda campuran terbaik Malaysia," kata mantan pemain ganda putri ini.
Pada babak pertama Denmark Terbuka, Tan/Lai akan menjumpai Seung Jae-seo/Kim Ha-na (Korea Selatan).
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Badmintonplanet.com |
Komentar